Kamis, 19 Mei 2011

CERAMAH: KEUTAMAAN MENUNTUT ILMU


أََالسَّلامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّه وَبَرَكاَتُهُ
إن الحمد لله، نحمده، ونستعينه، ونستغفره، ونتوب إليه، ونعوذ بالله من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا، من يهده الله فلا مضل له، ومن يضلل فلا هادي له، وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمداً عبده ورسوله...
Puji dan Syukur tak henti kita panjatkan kepada Allah SWT yang tiada henti memberikan nikmat, berkah, dan hidayah-Nya kepada kita semua. Karena nikmat dan hidayah dari Allah berupa keimanan dan keislaman-lah yang membuat kita tetap kokoh berjalan di atas jalan Allah. Dan nikmat kesehatan dan kesempatan dari Allah pula sehingga hari ini kita dapat berkumpul di tempat ini dalam rangka melaksanakan salah satu aktivitas yang merupakan kewajiban kita sebagai umat Islam, yakni menuntut ilmu.
Shalawat dan salam semoga tetap tercurah kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW, yang diutus oleh Allah SWT ke muka bumi ini sebagai rahmatan lil alamiin, yang telah menggempur kesesatan dan mengibarkan panji-panji kebenaran, serta memperjuangkan islam hingga sampai kepada kita sebagai rahmat tak terperi dari allah SWT.
Para hadirin yang dimuliakan Allah, pada kesempatan kali ini saya akan membawakan ceramah tentang “Keutamaan menuntut Ilmu”
Kita lahir di bumi ini dalam keadaan tak berilmu. Oleh karena itu, setiap orang tua berkewajiban mendidik dan mengajarkan ilmu pengetahuan kepada anaknya. Karena manusia lahir ke dunia dalam keadaan tak berilmu, maka Allah SWT memerintahkan kepada semua manusia, terutama umat islam untuk belajar atau menuntut ilmu sebagai bekal untuk menjalani hidup. Hal ini sesuai dengan sabda Rasul;


“Belajarlah karena seseorang tidak dilahirkan dalam keadaan pandai, dan pemilik ilmu itu tidak sama dengan orang yang bodoh.”
Dalam pandangan islam, ilmu adalah sesuatu yang tergolong suci. Ilmu bagaikan pelita atau cahaya di malam yang gelap. Seseorang tak kan dapat berjalan dengan baik di malam yang gelap tanpa cahaya atau pelita, demikian pula halnya tak dapat seseorang membedakan yang benar dan salah, kecuali dengan ilmu.
Mengenai perintah menuntut ilmu, Allah SWT memerintahkan secara tersirat dalam wahyu yang pertama diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, QS Al-Alaq ayat 1 – 5:

1. Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan,
2. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah.
3. Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha pemurah,
4. Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam
5. Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.

Wahyu pertama ini, sebagai tanda pengangkatan Muhammad menjadi utusan Allah, memerintahkan “Iqro’= bacalah”. Meski tak secara langsung mengatakan “belajarlah”, namun perintah Allah dalam ayat ini untuk membaca adalah perintah tersirat kepada manusia untuk belajar, karena membaca merupakan salah satu cara untuk belajar. Membaca yang dimaksudkan disini tak sekedar membaca buku atau materi pelajaran, tetapi juga bermakna sebagai perintah untuk membaca dan memahami tanda-tanda kebesaran Allah.
Tidakkah kita sadari bahwa wahyu pertama ini, yang memerintahkan untuk membaca mengandung makna yang luas tentang pentingnya belajar? Allah tidak menurunkan wahyu pertama berupa perintah untuk shalat, puasa, sedekah, zakat dan sebagainya, tetapi perintah “Iqro’ = bacalah” yang dapat kita tafsirkan sebagai perintah untuk belajar. Ini menunjukkan bahwa sebelum kita beramal, kita wajib berilmu, yang insya Allah akan mengantarkan pada kebahagiaan dunia akhirat.
Islam tidak menghendaki umatnya sengsara di dunia dan di akhirat. Oleh sebab itu perintah menuntut ilmu tidak dibedakan antara laki-laki dan perempuan. Tegasnya, menuntut ilmu itu wajib bagi setiap orang Islam, meskipun di tempat yang jauh dari negerinya, sebagaimana sabda Nabi Muhammad saw:






“Tuntutlah ilmu walaupun di negeri China karena sesungguhnya menuntut ilmu itu wajib bagi setiap muslim. Sesungguhnya para malaikat meletakkan sayap-sayap mereka pada penuntut ilmu karena ridha terhadap ilmu yang dituntutnya.’ (HR ibnu Abdi Al-bar)
Dari ayat dan hadits di atas, dapat disimpulkan bahwa hukum menuntut ilmu pada dasarnya adalah wajib/fardhu. Ada yang hukumnya fardhu ‘ain seperti menuntut ilmu agama, terutama yang berkaitan dengan ibadah kepada Allah seperti cara berwudhu, shalat, dan sebagainya. Ada pula yang hukumnya fardu kifayah, seperti ilmu-ilmu yang dibutuhkan untuk mendukung urusan-urusan dunia, seperti ilmu kedokteran karena ilmu ini menjadi sesuatu yang penting untuk memelihara tubuh, atau ilmu hitung karena ini menjadi sesuatu yang penting didalam muamalah (jual beli), pembagian wasiat, harta waris dan lainnya. Selain itu, hukum menuntut ilmu bisa berubah menjadi haram jika ilmu yang dipelajari dapat mendatangkan mudharat bagi diri sendiri maupun orang lain, atau menyesatkan dan membahayakan, seperti ilmu hitam, ilmu sihir, ilmu santet dan sebagainya.
Allah mewajibkan manusia menuntut ilmu bukan tanpa sebab. Ada banyak sekali keutamaan menuntut ilmu yang dijelaskan dalam Al-Qur’an dan Sunnah Rasul.
Allah SWT akan mengangkat derajat orang-orang beriman dan berilmu sebagaimana firman-Nya dalam QS Al-Mujaadilah ayat 11:
…..           .......
‘…..niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat…...” (QS Al-Mujaadilah: 11)
Dari ayat tersebut, tersurat janji Allah untuk mengangkat derajat orang-orang yang beriman dan berilmu, tak hanya di dunia tapi juga di akhirat. Hal ini sejalan dengan sabda Rasulullah tentang kebahagiaan dunia akhirat yang dapat diperoleh dengan memiliki ilmu pengetahuan:
مَنْ أَرَادَ الدُّنْيَا فَعَلَيْهِ بِا لْعِلْمِ وَ مَنْ أَرَادَ الأخِرَةَ فَعَلَيْهِ بِا لْعِلْمِ وَ مَنْ أَرَادَ هُمَا فَعَلَيْهِ بِا لْعِلْمِ
“Siapa yang menginginkan (kebahagiaan) dunia, maka harus dengan ilmu, siapa yang menginginkan (kebahagiaan) akhirat, maka harus dengan ilmu, dan siapa yang menginginkan (kebahagiaan) keduanya (dunia dan akhirat), maka harus dengan ilmu”
Pekerjaan menuntut ilmu merupakan ibadah. Orang yang menuntut ilmu akan diberilkan pahala yang sangat besar dan dimudahkan baginya jalan menunju surga. Rasulullah Saw bersabda:


“Siapa yang menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu niscaya Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga” (HR Muslim)
Satu hal lagi yang harus diketahui, bahwa orang yang berilmu memiliki pendirian yang teguh, tidak mudah terombang-ambing, serta tidak mudah tergoda oleh bujukan syaitan. Bahkan dalam sabdanya Rasulullah menyebutkan bahwa seorang yang berilmu (alim) lebih sulit digoda oleh syaitan dari pada 1000 ahli ibadah yang tidak berilmu;

“Seorang yang alim lebih sulit digoda oleh syaitan dari pada 1000 ahli ibadah (yang tidak berilmu)” (HR. Tirmidzi)
Selanjutnya, yang tak kalah pentingnya untuk direnungkan adalah bahwa pada suatu saat nanti, yang kita tak ketahui kapan datangnya, entah hari ini, esok, lusa atau kapan saja Allah berkehendak, malaikat maut akan datang menjemput kita untuk menjalani kehidupan lain di alam berbeda. Ketika masa itu tiba, tak ada lagi yang dapat kita lakukan untuk menambah isi pundi-pundi pahala kita, terputuslah kita dari kehidupan dunia, kecuali 3 hal yaitu shadaqoh jariyah, ilmu yang bermanfaat, serta anak sholeh yang selalu mendoakan, sebagaimana sabda Rasul;



“Jika anak Adam meninggal dunia, maka terputuslah amalnya keculai 3 hal, yaitu shadaqoh jariyah, ilmu yang bermanfaat, anak shaleh yang selalu mendoakan orang tuanya.” (HR Muslim)
Hadits ini menunjukkan pentingnya ilmu pengetahuan sebagai investasi masa depan. Dengan sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, serta anak soleh yang selalu mendoakan, kita tetap mendapat tambahan pahala meski kita tak lagi menjalani kehidupan di alam fana ini. Hadits ini juga menyiratkan perintah untuk ‘memanfaatkan’ ilmu yang kita miliki. Tak hanya sekedar mengetahui suatu ilmu, tetapi perlu pengamalan dalam kehidupan. Kata orang bijak ‘ilmu tanpa pengamalan ibarat pohon tanpa buah”. Ada pula yang menyebutkan, ilmu tanpa amal, pincang, dan amal tanpa ilmu, buta. Oleh karen aitu harus ada kesesuaian antara ilmu dan amal.
Selain mengamalkan ilmu yang kita miliki, kita juga diperintakan berbagi ilmu atau mengajarkan ilmu yang kita miliki kepada orang lain. Berbagi ilmu dengan orang lain tak sama dengan berbagi harta. Jika kita memberikan harta kita kepada orang lain, maka secara otomatis kita akan kehilangan harta itu atau dengan kata lain kita tak lagi memilikinya. Berbeda halnya dengan memberikan ilmu. Jika kita mengajarkan ilmu pengetahuan kepada orang lain, kita tidak akan kehilangan ilmu pengetahuan yang kita miliki, tetapi malah semakin menambah penguasaan kita terhadap ilmu tersebut.
Yang harus kita ingat adalah ilmu yang dimiliki hendaknya tidak membuat kita tinggi hati dan merasa lebih hebat dari orang lain. Niat menuntut ilmu hendaknya didasari keikhlasan karena Allah SWT. Orang yang menuntut ilmu dengan niat untuk membanggakannya di hadapan manusia diancam akan dimasukkan ke dalam neraka. Sabda rasul yang artinya:
“Janganlah kalian menuntut ilmu untuk membanggakannya terhadap para ulama dan untuk diperdebatkan di kalangan orang-orang bodoh dan buruk perangainya. Jangan pula menuntut ilmu untuk penampilan dalam majelis (pertemuan atau rapat) dan untuk menarik perhatian orang-orang kepadamu. Barangsiapa seperti itu maka baginya neraka … neraka. (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah)”
Ilmu pengetahuan berkembangan seiring dengan perkembangan zaman. Jika kita berhenti belajar, sementara ilmu pengetahuan semakin berkembang, maka kita akan tertinggal. Oleh karena itu, proses belajar manusia tak hanya berhenti ketika kita menyelesaikan studi di bangku pendidikan. Menuntut ilmu tak hanya dilakukan di bangku sekolah atau kuliah. Sejatinya, dunia ini adalah laboratorium pendidikan. Setiap elemennya adalah sarana untuk menambah wawasan dan mengambil pelajaran. Karena itulah, proses belajar manusia seharusnya berawal sejak manusia dilahirkan hingga kematian menjemput. Rasulullah SAW bersabda:

أُطْلُبُوا الْعِلْمَ مِنَ الْمَهْدِ اِلىَ اللَّهْدِ
“Tuntutlah ilmu sejak dari buaian sampai liang lahat”
Hadits tersebut menjadi dasar dari ungkapan “Long life education” atau pendidikan seumur hidup. Berdasar dari hadits itu pula, kita seharusnya termotivasi agar tak pernah lelah untuk belajar. Kita niatkan perjuangan menuntut ilmu ini sebagai ibadah kepada Allah, dengan niat suatu hari kelak akan kita bagi kepada orang lain, agar ilmu yang kita miliki tak hanya bermanfaat buat diri kita, tetapi juga makhluk Allah yang lain.
Jangan pernah berhenti belajar hal-hal bermanfaat, selama kita masih diberi kesempatan oleh Allah. Dengan niat ikhlas kartena Allah, mudah-mudahan kita semua memperoleh keutamaan menuntut ilmu seperti yang dijanjikan oleh Allah dan Rasul-Nya. Aamiin.
Demikianlah yang dapat saya sampaikan. Semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. Jika ada kekurangan itu datangnya dari diri saya sebagai makhluk dhoif yang tak luput dari khilaf, dan atas semua kesalahan itu mohon dimaafkan dan dimohonkan ampun kepada Allah SWT. Semua kebenaran yang terucap datangnya dari Allah SWT sebagai sang Khalik yang Maha Sempurna, semoga dapat dijadikan pelajareab dan bahan renungan. Akhir kata:
Nuun, walqalami wamaa yasthuruun
Fastabiqul khairot
وََالسَّلامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّه وَبَرَكاَتُهُ

Senin, 25 April 2011

Lirik lagu Love The Way You Lie

[Rihanna]
Just gonna stand there and watch me burn
But that's alright because I like the way it hurts
Just gonna stand there and hear me cry
But that's alright because I love the way you lie, I love the way you lie, I love the way you lie

[Eminem]
I can't tell you what it really is
I can only tell you what it feels like
And right now it's a still night in my wind pipe
I can't breathe but I still fight while can fight
As long as the wrong feels right it's like I'm in flight
High off the law, drunk from my hate,
It's like I'm huffing paint and I love it the more I suffer, I suffocate
And right before I'm about to drown, she resuscitates me
She fucking hates me and I love it.
Wait! Where you going? I'm leaving you
No you ain't. Come back we're running right back.
Here we go again
It's so insane cus when its going good its going great.
I'm superman with the wind at his back
Shes Louis Lane but when its bad its awful, I feel so ashamed I snap
Who's that dude? I don't even know his name
I laid hands on him, I'll never stoop so low again
I guess I don't know my own strength

[Chorus]

[Eminem]
You ever love somebody so much you can barely breathe
When you're with 'em
You meet and neither one of you even know what hit 'em
Got that warm fuzzy feeling
Yeah, them those chills you used to get 'em
Now you're getting fucking sick of looking at him
You swore you'd never hit him; never do nothing to hurt him
Now you're in each other's face spewing venom in your words when you spit them
You push pull each other's hair, scratch claw hit him
Throw him down pin him
So lost in the moments when you're in them
It's a race that's the culprit controls your boat
So they say you're best to go your separate ways
Guess if they don't know you cus today that was yesterday
Yesterday is over it's a different day
Sound like broken records playing over but you promised her
Next time you show restraint
You don't get another chance
Life is no Nintendo game
But you lied again
Now you get to watch her leave out the window
I guess that's why they call it window pane

[Chorus]

[Eminem]
Now I know he said things hit things that we didn't mean
And we fall back into the same patterns same routine
But your temper's just as bad as mine is
You're the same as me
But when it comes to love you're just as blinded
Baby, please come back
It wasn't you, baby it was me
Maybe our relationship wasn't as crazy as it seemed
Maybe that's what happens when a tornado meets a volcano
All I know is I love you too much to walk away though
Come inside, pick up your bags off the sidewalk
Don't you hear sincerity in my voice when I talk
I told you this is my fault
Look me in the eye ball
Next time I'm pissed, I lay my fist at the drywall
Next time. There won't be no next time
I apologize even though I know its lies
I'm tired of the games I just want her back
I know I'm a liar
If she ever tries to fucking leave again
Im'a tie her to the bed and set this house on fire

Jumat, 08 April 2011

Makalah Simulasi Komputer: Microsoft Word

Tugas Kelompok











KELAS VII D
YUSPITHA MAKMUR (10536 1894 07)
NARSI (10536 1899 07)
MUTMAINNAH (10536 1904 07)
NUR RAHMA (10536 1905 07 )
ZAINUDDIN (10536 1906 07)
TETTY MUSFITA (10536 1909 07)
RISNAINI HARIS (10536 1927 07)
A. HASLINDA (K-10536 2736 07)

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
2011



Microsoft Word adalah salah satu program pengolah kata yang dikeluarkan oleh Microsoft. Saat ini, Microsoft telah mengeluarkan versi barunya yaitu Ms.Word 2007. Aplikasi ini merupakan pengembangan dari Ms.Office sebelumnya, tentunya dengan tampilan yang berbeda dan fitur yang lebih maju dari sebelumnya. Aplikasi ini sangat memudahkan kita ketika melakukan pekerjaan sehari – hari, diantaranya untuk membuat artikel, grafik, tabel, kolom, dan sebagainya.
A. CARA MENJALANKAN WORD 2007
Adapun langkah-langkah untuk mengaktifkan Ms.Word 2007 adalah sebagai berikut:
1. Klik Star Menu.
2. Klik All Program.
3. Klik Microsoft Office.
4. Klik Microsoft Office Word 2007.

 Membuka Lembar Kerja Baru
Pada saat anda mengaktifkan Ms.Word 2007 pertama kali, sebenarnya lembar kerja baru telah disediakan dan siap digunakan. Namun, apabila anda ingin membuat lembar kerja baru, langkahnya sebagai berikut:
1. Klik tombol Office Button.
2. Saat tombol New anda klik, akan muncul kotak dialog New Document.
3. Kemudian, anda klik Blank Document.
4. Akhiri dengan mengklik tombol Create.



 Menyiman Dokumen
Terdapat dua cara untuk menyimpan dokumen atau lembar kerja, yaitu Save dan Save As.
1. Menyimpan Dokumen Menggunakan Save
Untuk menyimpan dukumen menggunakan tombol Save langkahnya sebagai berikut:
1) Klik tombol Office Button.
2) Klik Save (Ctlr+S) maka akan muncul kotak dialog Save As.
3) Di dalam kotak File Name, isi dengan nama coba.
4) Klik tombol Save maka dokumen anda telah tersimpan.

2. Menyimpan Dokumen Menggunakan Save As
Langkahnya hampir sama dengan tombol Save. Tetapi, di sini kita memilih Save As. Yang menjadi perbedaan adalah anda dapat menyimpan dokumen yang sama, namun denga file name (nama file)yang berbeda. Bahkan, dapat juga dengan format yang berbeda. Contoh, agar naskah atau dokumen anda dapat dibuka pada Ms.Word versi sebelumnya (Ms.Word 97 s/d Ms.Word 2003), anda dapat mengubahnya di sini. Caranya sebagai berikut:
1) Klik tombol Office Button.
2) Arahkan kursor pada Save As, di sebelahnya akan muncul pilihan format dokumen yang diinginkan.
3) Klik tombol Word 97-2003 Document, akan muncul kotak dialog Save As.
4) Pada kotak File Name, ketikkan nama untuk dokumen anda.
5) Pilih jenis format dokumen yang diinginkan jika anda tidak melakukan langkah no.2.
6) Klik Save untuk menyimpan.



 Menutup Dokumen
Untuk keluar dari aplikasi Ms.Word 2007 langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Klik tombol Office Button.
2. Klik Close atau klik Exit Word atau klik tanda (X).

 Membuka Dokumen yang Telah Tesimpan
Setelah menutup Ms.Word 2007, anda dapat membuka kembali dokumen yang pernah anda simpan sebelumnya. Apabila ingin melanjutkan pekerjaan yang belum selesai. Tentunya dengan melakukan langlah-langkah sebagai berikut:
1. Jalankan aplikasi Ms.Word 2007 terlebih dahulu.
2. Klik tombol Office Button.
3. Klik tombol Open (Ctrl+O) sehingga muncul kotak dialog Open.
4. Ketik nama file yang sebelumnya telah disimpan (sebelumnya kita telah menyimpan dengan nama coba). Isikan pada kotak file name.
5. Bisa juga dengan cara mengklik kotak Look In. Kemudian, cari direktori tempat anda menyimpan file.
6. Klik tombol Open.

B. MEMULAI BEKERJA DENGAN MS.WORD 2007
 Cara Memilih Jenis Kertas
Adapun langkah-langkah untuk memilih jenis kertas adalah sebagai berikut:
1. Klik ribbon Page Layout.
2. Kemudian pilih Size, selanjutnya akan muncul jenis kertas beserta ukurannya yang dapat anda gunakan.
3. Anda juga dapat memilih jenis kertas sesuai kebutuhan dengan cara memilih More Paper Sizes, setelah itu ajan muncul kotak dialog Page Setup.
4. Silahkan anda pilh Paper Size dengan cara mengklik tombol tanda panah, biasanya berada diurutan paling bawah.
5. Isikan Width dan Height sesuai kebutuhan dengan cara mengklik tanda ADA TANDA TP TDK KU TAUKI BIKIN atau dengan cara mengetikkan angka melalui key board.
6. Jika selesai, klik OK.

 Cara Memilih Orientasi Kertas
Orientasi kertas memiliki dua pilihan, yaitu secara Potrait atau Landscape. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Aktifkan tab Page Layout.
2. Klik tombol Orientation, akan muncul dua buah orientasi kertas Potrait atau Landscape.
3. Klik salah satu orientasi kertas tersebut. Secara otomatis bentuk tampilan lembar kerja anda akan berubah.

 Mengatur Ukuran Margin
Margin adalah garis batas yang diberikan pada lembar kerja. Di antaranya adalah batas kiri, kanan, atas, dan bawah. Fungsinya digunakan untuk mengatur tulisan agar tertata dengan rapi dan terlihat lebih profesional. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Klik tombol Page Layout.
2. Klik Margin, akan muncul beberapa jenis margin yang sudah disetting secara default pada Ms.Word 2007.
3. Anda juga dapat memilih margin sesuai dengan kebutuhan, yaitu dengan cara memilih Costum Margin. Saat mengklik Costum Margin, akan muncul kotak dialog.
4. Klik tombol Default jika menginginkan settingan yang telah anda buat menjadi default. Artinya, ketika menjalankan Ms.Word 2007 anda tidak perlu lagi menyetting ulang batas margin lembar kerja.
5. Klik OK.
C. MENGEDIT TULISAN
 Menyeleksi atau Memblok Teks
Untuk meyeleksi sebuah tulisan, dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu:
1. Menyeleksi atau memblok teks menggunakan mouse
Langkah-langkahnya sebagai berikut:
1) Letakkan kurson anda pada awal kalimat.
2) Klik tombol sebelah kiri pada mouse dan tahan (drag). Mulailah menggeser mouse secara perlahan.
2. Menyeleksi atau memblok teks menggunakan keyboard
langkah-langkahnya sebagai berikut:
1) Letakkan kurson anda pada awal kalimat.
2) Kemuduan tekan tombol Shif pada keyboard dan tahan.
3) Kemudian menyeleksi teks dengan cara menekan tombol anak panah kanan.

 Menghapus Teks
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghapus teks yaitu:
1. Dengan Menggunakan Tombol Backspace
Tombol Backspace fungsinya untuk menghapus huruf perkarater dari belakang ke awal teks atau dari kanan ke kiri.
2. Dengan Menggunakan Tombol Delete
Tombol Delete berfungsi untuk menghapus huruf perkarakter dari awal ke belakang atau dari kiri ke kanan.
3. Dengan Menggunakan Tombol Cut
Sebelum menggunakan tombol Cut, kita harus menyeleksi teks terlebih dahulu. Dengan fungsi cut ini, anda dapat menghapus kalimat ataupun paragraf sekaligus. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
1) Aktifkan tab/ribbon Home.
2) Seleksi teks yang ingin anda hapus.
3) Kemudian tekan tombol Cut (Ctrl+X), dengan demikian tulisan yang anda seleksi tadi aka terhapus.

 Mengcopy Teks
Dengan fungsi Copy ini, anda dapat menggandakan huruf, kata, kalimat, bahkan dokumen yang telah dibuat sebelumnya tanpa harus mengetik ulang. Langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Aktifkan tab Home.
2. Seleksi tuisan terlebih dahulu.
3. Klik tombol Copy (Ctrl+C)
4. Letakkan kursor di area yang kosong pada lembar kerja yang sedang aktif atau dengan membuka lembar kerja bau.
5. Klik tombol Paste.

 Mengganti Kata
Pada Ms.Word 2007 terdapat fasilitas yang disediakan untuk mengganti sebuah kalimat yaitu fasilitas Replace. Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan:
1. Aktifkan tab/ribbon Home.
2. Klik tombol Replace.
Ketika anda mengklik tombol Replace, akan muncul kotak dialog Find and Replace.
3. Ketikkan kata yang akan diganti pada kotak Find What.
4. Ketikkan kata sebagai pengganti kata yang ingin diganti pada kotak Replace Whit.
5. Klik tombol Replace untuk menggantinya.

 Mencari Kalimat
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Aktifkan ribbon Home.
2. Klik tombol Find.
Ketika tombol Find ini anda klik akan muncul kotak dialog Find and Replace.
3. Isikan pada kotak Find What kata yang akan dicari.
4. Selanjutnya, klik Reading Highlight.
5. Kemudian, klik tombol Highlight All.

 Membatalkan Pekerjaan
Di dalam menulis sebuah naskah atau artikel, terkadang kita sering melakukan kesalahan yang tidak disengaja. Misalkan, kita ingin menghapus sebuah paragraf ternyata ada paragraf yang seharusnya tidak perlu dihapus. Di dalam kondisi seperti ini kita tidak perlu bingung dan mengetik ulang paragraf yang telah terhapus tadi. Ms.Word 2007 telah menyediakan tool untuk mengatasi masalah tersebut, di antaranya Undo, Repeat, and Redo yang terdapat pada Quick Access Toolbar.
1. Tombol Undo (Ctrl+Z) berfungsi untuk membatalkan perintah yang baru saja diberikan pada Microsoft Word. Caranya dengan menekan tombol Undo (Ctrl+Z) pada Quick Access Toolbar.
2. Tombol Repeat berfungsi untuk mengulang perintah yang baru saja diberikan pada Microsoft Word. Caranya dengan menekan tombol Repeat pada Quick Access Toolbar.
3. Tombol Redo hampir mirip dengan Repeat, ketika menekan tombol Undo maka tombol repeat akan berubah menjadi tombol Redo. Fungsi Redo yaitu untuk membatalkan perintah undo.

D. MENGATUR FORMAT DOKUMEN
 Mengatur Teks Dokumen
Untuk mengatur teks dokumen pada naskah atau artikel, ada dua cara yang dapat dilakukan. Yakni:
1. Mengatur teks menggunakan group font,
2. Mengatur teks menggunakan kotak dialog font,
Selain menggunakan grup font, anda juga dapat mengatur teks dokumen dengan menggunakan teks dialig font. Untuk dapat menampilkan kotak dialog font caranya sebagai berikut.
a. Seleksi teks terlebih dahulu.
b. Klik tab home, kemudian klik tombol anak panah pada group font.
c. Silakan anda coba pilih font, font style, size, font color, underline style, dan effect yang terdapat pada kotak dialog font. Hasilnya akan ditampilkan pada kotak preview.
d. Klik OK.

 Mengatur Jarak Karakter Huruf
Pada pembahasan ini, kita akan mempelajari bagaimana mengatur jalan antara karakter huruf. Maksutnya adalah, jarak antara huruf yang satu dengan yang lainnyaakan sedikit merenggang contohnya pada kata “MICROSOFT” menjadi “M I C R O S O F T”. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
a. Ketikkan kata microsoft pada lembar kerja.
b. Kemudian, seleksi kata microsoft tersebut.
c. Klik tombol anak panah pada grup font yang berada pada ribon/ tab home.
d. Klik tab character spacing pada kotak dialog font.

 Mengatur Paragraf
Untuk dapat mengatur paragraf, kita dapat menggunakan grup paragraph yang terdapat pada tab/ ribbon home. Sebelum melakukan pengaturan paragraf pastikan anda sudah membuka dokumen yang pernah diketik sebelumnya. Pada praktik kali ini, kita akan mencoba mengatur bagaimana mengatur paragraf untuk rata kiri, rata kanan, rata tengah, dan rata kiri kanan.
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
a. Aktifkan tab home terlebih dahulu.
b. Seleksi paragraf yang akan diatur.
c. Klik salah satu perataannya misalnya rata kiri (ctrl + L), rata kanan (ctrl + R), rata tengah, (ctrl + E), dan justify (ctrl + J).

 Mengatur Jarak Spasi Antara Baris
Apabila diperlukan, kita dapat mengatur jarak spasi antara baris agar masing-masing baris mempunyai jarak yang cukup dan sesuai dengan kebutuhan.
Terdapat dua cara yang dapat dilakukan untuk Mengatur Jarak Antara Baris.
1. Mengatur jarak spasi antara baris menggunakan group paragraph.
Adapun langkah-langkahnya:
a. Aktifkan tab home terlebih dahulu.
b. Kemudian, seleksi pragraf.
c. Klik line spacing pada grup paragraph, kemudian pilih ukuran jarak antara baris.
d. Klik ok.
2. Mengatur jarak spasi antara baris menggunakan kotak dialog paragraph
Anda juga bisa mengatur jarak antara baris melalui kotak dialog paragraf dengan cara sebagai berikut:
a. Aktifkan tab home
b. Klik tombol anak panah pada grup paragraph.
Ketika tombol anak panah ini diklik akan muncul kotak dialog paragraph.
c. Pilih line spacing sesuai kebutuhan.
d. Klik ok.
Cara menghilangkan spasi antar baris sesudah paragraaph (after) sebagai berikut:
a. Seleksi paragraf terlebih dahulu.
b. Klik tombol anak panah pada grup paragraph.
c. Pada kotak dialog paragraph, kita akan mengubah nilai after menjadi 0
d. Klik tombol ok.

 Mengatur Tab Stop atau Tabulasi
Tujuan mengatur tabulasi adalah untuk mengatur letak kursor akan berhenti pada saat kita menekan tombol tab pada keyboard. Mungkin terlintas dibenak anda bahwa didalam membuat dokumen daftar isi seringkali menggunakan titik-titik dan space bar pada keyboard. Hal ini terkadang membuat jengkel karena banyak membuang waktu. Untuk itulah, kita dapat meminimalisir permasalahan tersebut dengan mengatur Tab Stop atau tabulasi sehingga tidak terlalu banyak menggunakan titik-titik dan spacebar pada keyboard. Untuk lebih memahaminya perhatikan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Buka lembar kerja baru terlebih dahulu.
b. Aktifkan ribbon home
c. Klik tombol anak panah pada grup paragraph
d. Klik tombol tabs yang terdapat pada kotak dialog paragraph
e. Pada tab stop position isikan dengan nilai (5.5).
f. Untuk perataannya pilih alignment left
g. Untuk batasannya anda pilih leader titik-titik.
h. Klik tombol set
i. Klik ok

 Mengoreksi Kalimat Secara Otomatis
Dalam mengetik sebuah naskah atau artikel mungkin pernah atau sering kita membuat suatu kesalahan dalam mengetik sebuah kalimat. Contohnya “Nilai” tapi yang terketik malah “ Nilai, hal ini terus terjadi secara berulang ulang. Tentunya sangat menjengkelkan bukan! Kita dapat meminimalisir kesalahan tersebut dengan menggunakan fungsi auto correct yang terdapat pada Ms.Word 2007. Tentunya dengan menambahkan kalimat tersebut kedalam database auto correct. Adapun langkah-lanhkahnya sebagai berikut:
a. Klik tombol office button
b. Klik word option
c. Klik tombol proofing
d. Selanjutnya klik autocorret option.
e. didalam kotak replace silakan anda isi dengan kata “niali” sebagai kata yang sebenarnya.
f. Didalam kotak with silakan isikan dengan kata “nilai” sebagai kata yang sebenarnya.
g. Klik tombol add.
h. Klik tombol ok.

 Memberikan Bullet dan Numbering
1. Membuat Bullet
Langkah-langkah membuat bullet:
a. Seleksi teks terlebih dahulu
b. Klik bullet yang terdapat pada grup paragraph
c. Klik tombol simbol.
d. Silakan anda pilih karakter bullet pada kotak dialog symbol.
e. Klik ok.
2. Membuat Numbering
Numbering berfungsi untuk memberikan nomor urut pada naskah. Sebagai contoh, kita membuat sebuah daftar hadir, dimana nama-nama yang hadir harus terurut.

Langkah-langkahnya sebagai berikut:
a. Ketiklah terlebih dahulu datanya.
b. Sorot atau blok data tersebut.
c. Klik menu numbering pada tab home dan pilih jenis penemoran yang tersedia.

 Membuat Kolom
Langkah-langkah untuk membuat kolom adalah:
1. Membuat kolm menggunakan tombol columns.
Cara yang pertama untuk membuat kolom yaitu dengan tombol columns pada grup page layout. Adapun caranya sebagai berikut:
a. Seleksi teks yang ingin dijadikan kolom terlebih.
b. Klik ribbon page layout.
c. Klik icon colums pada grup paragraph
d. Klik two untuk memilih dua kolom pada menu couloms.
2. Membuat kolom menggunakan kotak dialog columns.
Selain menggunakan menu columns, kita juga dapat membuat kolom melalui kotak dialognya. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
a. Seleksi teks atau dokumen terlebih dahulu
b. Klik columns, lali pilih more columns.
c. Klik two untuk memberi dua kolom.
d. Klik ok.

E. MENGELOLA HALAMAN LEMBAR KERJA
 Memberikan Nomor Halaman
Dapat dibayangkan jika membaca naskah yang banyak, namun tanpa nomor Sudah dapat dipastikan kita yang membacanya akan merasa tidak nyaman.oleh karena itu,word menyediakan fasilitas untuk memberikan nomor halaman pada naskah yang kita ketik.
Caranya mudah saja,ikutilah langkah-langkah berikut ini.
1. Aktifkan ribbon Insert.
2. Klik page number pada grup header and footer
Selanjutnya akan muncul beberapa menu pilihan seperti :
• Top Of Page, untuk memberikan nomor diatas halaman.
• Bottom Of Page, untuk memberikan nomor dibawah halaman
• Page Margin, untuk memberikan nomor didalam margin kiri.
• Current Position, untuk memberikan nomor sesuai keinginan anda.
• Format Page Number, untuk mengubah format nomor halaman sesuai kebutuhan.
• Remove Page Number, untuk menghapus nomor halaman.

3. Klik Plain Number 1 yang merupakan salah satu jenis tempat penomoran halaman pada Top Of Page atau dengan menggeser Scroll Bar ke bawah untuk memilih jenis penomoran yang sesuai dengan selera anda.
Anda dapat mengubah format nomor halaman, dan memberikan nomor halaman dimulai dari nomor ke berapa.
Adapun langkah – langkah sebagai berikut:

a. Aktifkan tab Insert
b. Klik tombol Page Number pada grup Header and Footer
c. Kemudian, klik tombol Format Page Number
Ketika Format Page Number diklik akan muncul kotak dialog.
• Number format,untuk mengubah format nomor.
• Include chapter Number, untuk memberikan nomor bab
• Continue from previous section,untuk melanjutkan nomor pada halaman berikutnya.
• Start at,untuk menentukan awal dari nomor yang akan kita berikan.

 Memberikan Header and Footer
Header and footer digunakan untuk memberikan keterangan pada masing-masing lembar kerja,yaitu pada margin atas (Header) dan bawah (Footer) lembar kerja. Sebelum membuat header n footer,ada baiknya anda perlu mengenal fasilitas apa saja yang terlihat pada header n Footer. Setelah mengenal tools yang terdapat pada header n Footer, perhatikan contoh header pada sebuah dokumen.

1. Membuat Header
Untuk membuat header pada halaman kerja, terdapat 2 cara yang dapat dilakukan.
a. Membuat header melalui kotak dialog built In pada menu header
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
1. Aktifkan Tab insert
2. Klik tombol Header pada grup Header n Footer.
Ketika menu Header ini dklik, akan muncul kotak dialog Built In yang didalamnya terdapat jenis header yang siap digunakan. Tentunya dengan tampilan yang berbeda-beda.
Jenis tampilan Header
• Edit Header, untuk mengubah atau membuat header sesuai dengan keinginan anda.
• Remove Header,untuk menghapus Header dari halaman lembar kerja.
3. Pilih salah satu jenis Header sesuai kebutuhan anda, dengan menggeser Scroll Bar ke bawah. Sebagai contoh coba anda pilih header Annual
4. Klik Type the document title dengan menggunakan mouse, kemudian ketikkan judul dokumen anda. Untuk Year , klik Year dengan menggunkan mouse. Kemudian, ketikkan tahun.
5. Klik tombol Close Header and Footer untuk mengakhirinya.

b. Membuat header sesuai kebutuhan
setelah membuat Header melalui kotak dialog Bulit In, sekarang kita akan membuat Header sesuai keinginan anda.
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Klik tab/ribbon Insert.
2. Klik tombol Header pada grup Header n Footer.
3. Klik Edit Header pada kotak dialog Built In.
Ketika tombol Edit Header ini diklik, ribbon akan bertambah satu, yaitu tab/ribbon Design.
4. Silahkan anda buat Header sesuai kebutuhan dengan memberikan nomor halaman, gambar. Logo,alamat, tanggal dan sebagainya.
5. Klik tombol Close Header and Footer untuk mengakhirinya.

2. Membuat Footer
Cara membuatnya tidak jauh berbeda dengan membuat Header. Hanya letaknya yang berubah. Kalau header posisinya berada diatas, footer posisinya berada di bawah.
Langkah-langkah untuk membuat Footer ada 2 cara yaitu :
a. Membuat footer melalui kotak dialog Bulit In pada menu Footer
1. Klik tab/ribbon Insert.
2. Klik tombol Footer pada grup Header and Footer.
Ketika tombol Footer ini dklik, akan muncul kotak dialog Bulit In.
Jenis tampilan Footer
• Edit Header, untuk mengubah atau membuat header sesuai dengan keinginan anda.
• Remove Header,untuk menghapus Header dari halaman lembar kerja.
3. Pilih salah satu jenis Header sesuai kebutuhan anda, dengan menggeser Scroll Bar ke bawah. Sebagai contoh coba anda pilih
Jenis Footer Alphabet. Setelah itu, pada lembar kerja akan tampil
4. Klik pada Type Text, kemudian ketikkan kata-kata sesuai kebutuhan anda disana.
5. Klik tombol Close Header and Footer untuk mengakhirinya.

b. Membuat Footer sesuai kebutuhan
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Klik tab/ribbon Insert.
2. Klik tombol Footer
3. Klik tombol Edit Footer
4. Silahkan anda buat Footer sesuai kebutuhan dengan menambahkan gambar, nomor telpon, alamat, logo, pada area Footer.
5. Klik tombol Close Header and Footer untuk mengakhirinya.

 Menambah Halaman Baru
Anda dapat menambah lembar halaman baru tersebut dengan fasilitas Blank Page sehingga tidak perlu lagi menekan tombol Enter berkali-kali sampai muncul halaman berikutnya. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut;
1. Klik ribbon/tab Insert.
2. Kemudian, klik tombol Blank Page pada grup Page.
3. Hasilnya dapat dilihat langsung pada lembar kerja anda.

 Membuat Catatan Footnote dan Endnote

Footnote dan Endnote digunakan untuk memberikan sebuah catatan, komentar, menafsirkan, atau petunjuk pada sebuah kata di dalam dokumen. Dapat berupa angka, karakter atau symbol. Perbedaan antara Footnote dan Endnote hanya terletak pada penempatannya. Footnote berada dibawah halaman yang sedang aktif sedangkan Endnote akan berada pada halaman paling akhir.
1. Membuat Footnote
Sebelum membuat footnote, kita dapat melihat contoh pada sebuah dokumen. Agar nantinya kita mempunyai gambaran kapan footnote digunakan.
Langkah-langkah membuat Footnote sebagai berikut;
1. Letakkan kursor pada kata yang diberikan Footnote.
2. Klik tab/ribbon Refences.
3. Klik Insert Footnote pada grup Footnotes
Setelah anda mengklik Insert Footer, pada bagian bawah halaman yang aktif akan muncul angka satu.
4. Ketikan catatan footnote sesuai kebutuhan.
2. Membuat Endnote
Untuk membuat Endnote, caranya hamper sama dengan membuat Footnote. Sekarang, silakan tambahkan lembar halaman kerja anda terlebih dahulu agar kita dapat embedakan antara Footnote dan Endnote. Setelah ditambahkan, ikuti langkah-langkah berikut ini:
1 Letakkan kursor pada kata yang diberikan Endnote
2 Klik tab/ribbon Refences.
3 Klik Insert Endnote pada grup Endnote
Setelah anda mengklik Insert Endnote, pada bagian bawah halaman yang aktif akan muncul angka satu.
4. Ketikan catatan Endnote sesuai kebutuhan anda.
3. Membuat catatan Footnote atau Endnote melalui kotak dialog Footnote dan Endnote
Membuat Footnote atau Endnote melalui kotak dialog Footnote dan Endnote. Tentunya dengan cara sebagai berikut:
1. Aktifkan tab/ribbon References.
2. Klik tombol panah pada grup Footnotes.
Ketika tombol panah ini diklik, akan muncul kotak dialog Footenote dan Endnote.
Frame location terdiri atas:
• Footenote, untuk membuat catatan pada halaman kerja yang aktif. Terdapat dua pilihan yaitu:
 Bottom Of Page, untuk membuat footnote di bawah halaman kerja yang aktif.
 Below text, untuk membuat footnote dibawah teks yang diberi footnote.
• Endnote, untuk membuat catatan pada halaman paling terakhir. Terdapat dua pilihan yaitu:
 End of section, untuk membuat Endnote pada bagian akhir dokumen
 End of document, untuk membuat Endnote pada halaman akhir dokumen.
Frame Format terdiri atas:
• Number format, untuk mengubah format footnote atau endnote berupa angka, karakter, atau symbol.
• Custome mark, untuk membuat footnote atau endnote berupa symbol dengan cara mengklik tombol symbol.
• Start at, untuk memberikan nomor footnote atau endnote dimulai dari nomor sesuai dengan yang kita tetapkan.
• Numbering terdapat dua pilihan, yaitu:
 Continuous, mengurutkan nomor footnote atau endnote ( jika menggunkan angka).
 Restart each section, untuk mengulang nomor footnote atau endnote dari awal.
Frame Apply Change hanya terdiri atas:
• Whole document , untuk mengubah formatFootnote atau endnote pada semua halaman kerja.
3. Silakan anda buat format footnote atau endnote sesuai kebutuhan.
4. Klik tombol Insert untuk menyisipkannya

 Membuat Cover Halaman
Berikut ini akan dijelaskan cara memberikan cover pada lembar kerja.
1. Buat lembar kerja baru terlebih dahulu.
2. Klik tab/ribbon Insert.
3. Klik tombol Cover Page pada grup Pages.
Setelah anda mengklik cover page akan muncul kotak Bulit in yang di dalamnya terdapat beberapa desain cover. Dengan menggeser Scroll Bar, anda dapat memilih desain cover yang lain sesuai kebutuhan.
4. Untuk contoh, kliklah model desain cover Cubicies. Hasilnya, akan tampak pada lembar kerja anda.
5. Ketikkan teks sesuai kebutuhan anda dengan mengklik kotak teks yang ingin diganti. Anda juga dapat menghapusnya jika memang tidak diperlukan dengan mengklik kotak teks tersebut. Kemudian tekanlah tombol Delete pada keyboard anda.
Setelah selesai membuat cover, anda dapat mengubah warna tema pada cover tersebut dengan cara sebagai berikut:
a. Aktifkan tab/ribbon page layout.
b. Klik tombol Themes pada grup Themes. Selain itu otomatis akan muncul jenis- jenis themes.
c. Sebagai contoh, silakan pilih Themes Civic.
F. MENGOLAH GAMBAR
 Menyisipkan Gambar
1) Memasukkan gambar
Adapun langkah – langkah dalam memasukkan gambar:
a. Aktifkan tab/ribbon Insert.
b. Klik tombol Picture pada grup Ilustration.
• Look In, untuk mencari lokasi gambar yang akan dimasukkan.
• File name, untuk mengisi nama dokumen gambar yang akan dimasukkan.
c. Silakan Anda cari gambar yang akan dimasukkan ke dalam dokumen melalui kotak Look In atau File name.
d. Klik tombol Insert.
e. Hasilnya dapat kita lihat pada lembar kerja.
Setelah Anda memasukkan gambar, secara otomatis ribbon akan bertambah satu di sebelah Add-Ins, yaitu tab/ribbon Format. Fungsinya untuk memberikan variasi pada gambar, mulai dari memberikan efek, mengubah gaya, posisi gambar dan sebagainya.
2) Menyisipkan gambar pada paragraph
Untuk menyisipkan gambar pada paragraph yaitu dengan menggunakan fasilitas Text Wrapping pada tab Format. Caranya sebagai berikut.
a. Klik gambar dengan menekan tombol kiri mouse (klik).
b. Aktifkan tab Format.
c. Klik tombol Text Wrapping pada grup Arrange. Setelah itu akan muncul menu Text Wrapping.
d. Klik salah satu menu Text Wrapping sesuai kebutuhan Anda.
e. Hasilnya dapat kita lihat pada lembar kerja.


 Menyisipkan Clip Art
Dalam Clip Art, banyak sekali yang tersedia dan telah dikelompokkan dalam folder sesuai dengan kelompoknya. Adapun langkah – langkahnya sebagai berikut.
a. Aktifkan tab Insert.
b. Klik tombol Clip Art pada grup Ilustration. Kemudian, akan muncul kotak dialog Clip Art di samping lembar kerja Anda.
c. Klik tombol Organize Clip pada kotak dialog Clip Art, akan muncul kotak dialog Microsoft Clip Organizer untuk memilih gambar Clip Art.
d. Klik tanda (+) pada Office Collections, akan muncul sub folder lainnya.
e. Silakan Anda pilih gambar sesuai keinginan. Misalnya, klik folder Academic.
f. Klik gambar yang akan disisipkan.
g. Klik tanda panah ke bawah hingga muncul menu pop up.
h. Klik tombol Copy.
i. Klik tombol Paste pada grup Clipboard.
j. Hasilnya dapat kita lihat pada lembar kerja.
 Menyisipkan Shapes
1) Menyisipkan shapes
Adapun langkah – langkahnya sebagai berikut.
a. Aktifkan tab/ribbon Insert.
b. Klik tombol Shapes, akan muncul berbagai bentuk jenis bangun.
c. Klik salah satu bentuk Shapes sesuai keinginan Anda. Misalnya, klik Shape Curved Down Ribbon. Selanjutnya, kursor anda akan menjadi bentuk (+).
d. Klik tombol kiri mouse dan tahan. Mulailah menggeser mouse ke kanan secara perlahan (drag mouse), lalu lepaskan.
e. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
2) Menambahkan teks pada shape
Setelah menyisipkan Shape, sekarang Anda tambahkan teks ke dalam shape tersebut. Langkah – langkahnya sebagai berikut.
a. Klik shape tersebut untuk menyeleksinya.
b. Lakukan klik kanan pada shape, akan muncul beberapa menu yang biasa disebut dengan menu shortcut.
c. Klik tombol Add text pada menu shortcut. Kemudian, ketikkan teks sesuai keinginan.
d. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
3) Menggabungkan Shapes (Grouping)
Ketika sudah banyak shape yang Anda masukkan ke dalam lembar kerja, Anda akan menggabungkan shape tersebut. Adapun langkah – langkah sebagai berikut.
a. Klik salah satu objek terlebih dahulu.
b. Kemudian, tekan tombol Shift pada keyboard, lalu tahan.
c. Klik objek shape lain yang akan digabungkan.
d. Klik kanan pada objek shape. Setelah itu, akan muncul menu pop up.
e. Lanjutkan dengan mengklik Grouping pada menu pop up tersebut.
f. Pilih Group untuk menggabungkannya.
g. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
Anda juga dapat memberikan variasi lain pada Shapes. Yaitu melalui tab/ ribbon Format.
 Menyisipkan Smart Art
Smart Art dapat berfungsi untuk membuat diagram secara terstruktur. Contohnya adalah diagram organisasi sekolah, perusahaan dan sebagainya. Ada beberapa bentuk diagram yang terdapat pada Smart Art, diantaranya List, Process, Cycle, Herarchy, Relationship, Matrix, dan Pyramid. Adapun langkah – langkahnya sebagai berikut.
a. Aktifkan tab Insert.
b. Klik tombol Smart Art pada group Ilustration. Setelah itu, akan muncul kotak dialog Choose a Smart Art Graphic.
c. Silakan Anda pilih sesuai keinginan. Untuk contoh, pilih saja Pyramid.
d. Klik Basic Pyramid.
e. Klik OK.
f. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
 Menyisipkan Word Art
Fasilitas Word Art digunakan untuk membuat tulisan dengan efek yang menarik. Adapun langkah – langkahnya sebagai berikut.
a. Aktifkan tab Insert.
b. Klik tombol Word Art pada grup Text.
c. Pilihlah bentuk Word Art sesuai keinginan Anda. Sebagai contoh, klik WordArt Style 22, maka muncul kotak dialog Edit WordArt Text.
d. Ketikkan kalimat pada area Word Art.
e. Klik tombol OK.
f. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
Anda juga dapat mengubah bentuk tampilan Word Art tersebut melalui tab Format (yang akan muncul setelah Anda memasukkan word art pada lembar kerja). Langkahnya sebagai berikut.
a. Seleksi atau klik Word Art yang telah disisipkan.
b. Aktifkan tab/ ribbon Format yang muncul
c. Klik tombol Change WordArt Shape pada group Word Art Style. Kemudian, akan muncul Word Art Style yang siap digunakan.
d. Silakan pilih bentuk Word Art Style sesuai keinginan.
e. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
 Menyisipkan Chart
Fasilitas Chart ini digunakan untuk membangun sebuah diagram. Terdapat bermacam – macam bentuk diagram yang dapat digunakan. Diantaranya, Column, Line, Pie, Bar, Area, X Y (Scatter), Stock, Surface, Doughnut, Buble, dan Radar. Masing – masing diagram memiliki bentuk yang berbeda – beda.
1) Menyisipkan chart
Adapun langkah – langkah menyisipkan Chart sebagai berikut.
a. Aktifkan tab Insert.
b. Klik tombol Chart pada group Ilustration. Setelah itu, akan muncul kotak dialog Insert Chart.
c. Silakan Anda pilih Chart sesuai kebutuhan. Sebagai contoh, klik Column.
d. Klik jenis Chart Clustered Column.
e. Klik tombol OK.
f. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
Setelah Anda mengklik OK, akan muncul tampilan Chart pada lembar kerja dan muncul satu tambahan aplikasi lagi, yaitu Microsoft Excel di samping kanan Ms.Word 2007. Pada Ms. Word 2007, tab ribbon bertambah yaitu tab Design, Layout, dan Format. Masing – masing tab ini memiliki fasilitas yang berbeda – beda.
2) Mengedit data diagram
Sekarang kita akan mencoba mengubah data pada diagram. Caranya sebagai berikut.
a. Aktifkan tab Design.
b. Klik Edit Data pada group Data.
c. Silakan ubah data sesuai kebutuhan melalui Ms.Excel 2007.
d. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
3) Membuat judul pada diagram
Setelah dapat mengubah data diagram, sekarang kita akan mempelajari cara membuat judul pada diagram. Langkah – langkahnya sebagai berikut.
a. Letakkan kursor di dalam area Chart.
b. Aktifkan tab Layout.
c. Klik tombol Labels.
d. Klik Chart Table pada grup Labels.
e. Klik Above Chart.
f. Silakan anda ketikkan judul sesuai isi diagram.
g. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
4) Menampilkan nilai data diagram
Untuk menampilkan nilai data pada diagram, ikutilah cara berikut ini.
a. Letakkan kursor di dalam area Chart.
b. Aktifkan tab Layout.
c. Klik Data Label pada grup Lables.
d. Klik tombol Outside End.
e. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.







G. MEMBUAT TABEL
Tabel adalah perpaduan antara baris dan kolom. Di mana baris disusun secara horisontal sedangkan kolom disusun secara vertikal.
 Membuat Tabel
Untuk membuat tabel ada dua cara yang dapat dilakukan, yaitu menggunakan menu tabel dan grup tabel dan melalui kotak dialog Insert Table.
a. Membuat Tabel Menggunakan Tombol Tabel
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
1) Aktifkan tab Insert.
2) Klik menu Table pada grup Tables. Ssetelah Anda mengklik menu Tabel, akan muncul menu Pop Up.
Berikut keterangan menu Pop Up.
• Insert Table, untuk menampilkan kotak dialog Insert Table.
• Draw Table, untuk membuat tabel sesuai kebutuhan.
• Convert Text to Table, untuk membuat teks menjadi tabel dengan cara menyeleksinya terlebih dahulu.
• Excel Spreadsheet, untuk membuat tabel melalui Ms.Excel.
• Quick Tables, untuk membuat tabel secara cepat dengan modifikasinya.
3) Sorot dengan arah kursor mouse ke kotak-kotak Insert Table.
4) Klik tombol kiri mouse untuk mengakhiri.

b. Membuat Tabel Menggunakan Kotak dialog Insert Table.
Setelah membuat tabel dengan cara pertama, sekarang kita akan membuat tabel dengan cara kedua. Langkah-langkahnya sebagai berikut.
1) Aktifkan tab/ribbon Insert.
2) Klik menu Table pada grup Tables.
3) Klik Insert Table pada menu Pop Up Table. (setelah Anda menekan tombol Insetr Table, akan muncul kotak dialog Insert Table.
Berikut ini keterangan kotak dialog Insert Table.
• Number of Columns, untuk memasukkan jumalh kolom yang akan dibuat.
• Number of Rows, untuk memasukkan jumlah baris yang akan dibuat.
• Fixed columns Width, untuk mengatur lembar kolom.
• Auto Fit content, untuk mengatur lembar kolom sesuai dengan isi kalimat yang dimasukkan.
• Auto Fit Window, untuk mengatur lebar kolom hingga batas margin kanan dan masing-masing kolom memiliki lebar yang sama.
• Remember dimensions for new tables, untuk menetapkan format tabel sesuai dengan pilihan pada bagian Auto Fit Behavior.
4) Isikan jumlah kolom pada kotak Number of Columns misalnya 5.
5) Isikan jumlah baris pada kotak Number of Rows misalnya 2.
6) Klik tombol OK.
c. Membuat Tabel Melalui Lembar Kerja Ms. Excel
Langkah-langkahnya sebagai berikut.
1) Aktifkan tab Insert.
2) Klik menu Table.
3) Klik tombol Excel Spreadsheet. setelah mengklik tombol Excel Spreadsheet, hasilnya akn muncul pada lembar kerja Anda.
d. Cara Cepat Membuat Tabel
Langkah-langkahnya sebagai berikut.
1) Aktifkan tab Insert.
2) Klik menu Table.
3) Klik tombol Quick Tables, akan muncul beberapa jenis desain tabel.
4) Klik salah satu tabel sesuai kebutuhan. Misalnya, Anda pilih Double Table dengan cara menggeser Scrooll Bar ke bawah.
 Menghapus Tabel
a. Menghapus Kolom Tabel
1) Seleksi kolom yang akan dihapus.
2) Kemudian aktifkan tab/ribbon Layout.
3) Klik icon Delete pada grup Rows & Columns.
4) Klik tombol Delete Columns.
b. Menghapus Baris Tabel
1) Seleksi kolom yang akan dihapus.
2) Kemudian aktifkan tab/ribbon Layout.
3) Klik icon Delete pada grup Rows & Columns.
4) Klik tombol Delete Rows.
 Menambah Baris dan Kolom Tabel
a. Menambah Baris di Atas Baris
Anda dapat menyisipkan baris baru sesuai dengan kebutuhan. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
1) Seleksi baris tabel yang akan ditambahkan. Misalnya, kita akan menambahkan dua baris.
2) Kemudian. aktifkan tab Layout.
3) Klik tombol Insert Above pada grup Rows & Columns.
Setelah Anda menekan tombol Insert Above, maka bertambahlah dua baris kosong di atasnya.
b. Menambah Baris di Bawah Baris
Anda dapat menambahkan baris baru di bawah baris yang sudah ada sebelumnya, yaitu dengan fasilitas Insert Below. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
1) Seleksi baris yang akan ditambahkan di bawahnya. Misalnya, kita seleksi dua baris.
2) Kemudian, aktifkan tab/ribbon Layout terlebih dahulu.
3) Klik menu Insert Below pada grup Rows & Columns.
c. Menambah Kolom Tabel
Untuk menambah kolom baru pada tabel, ada 2 cara yang dapat dilakukan yaitu dengan menggunakan menu Insert Right dan Insert Left pada grup Rows & Columns. Insert Right adalah menambah kolom baru di sebelah kanan pada kolom yang diseleksi. Sedangkan Insert Left adalah menambahkan kolom baru di sebelah kiri pada kolom yang diseleksi.
1) Menambahkan kolom tabel dengan menu Insert Right.
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
• Seleksi kolom yang akan ditambahkan.
• Kemudian, aktifkan tab/ribbon Layout.
• Klik tombol Insert Right pada grup Rows & Columns. selanjutnya akan bertambah satu kolom di sebelah kanan kolom yang telah diseleksi.
2) Menambahkan kolom tabel dengan menu Insert Left.
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
• Seleksi kolom yang akan ditambahkan.
• Kemudian, aktifkan tab/ribbon Layout.
• Klik tombol Insert left pada grup Rows & Columns. selanjutnya akan bertambah satu kolom di sebelah kiri kolom yang telah diseleksi.

 Melakukan Perhitungan di Ms.Word 2007
Walaupun Ms.Word 2007 merupakan aplikasi pengolahan data, namun juga dapat melakukan perhitungan seperti aplikasi pengolah angka. perlu anda ketahui bahwa setiap tombol angka pada tabel diidentifikasikan sebagai alphabet (A, B, C,...), dan setiap baris diidentifikasikan sebagai angka (1,2,3,...).
Kolom

A B C D E F G

No Nama Nil 1 Nil 2 Nil 3 Jumlah Rata-rata
1. Andi 60 80 78
2. Budi 65 80 66
3. Rita 79 89 84
4. Benjo 80 70 65
Nilai Terkecil
Nilai Terbesar
1
2
3
Baris 4
5
6
7


Berikut ini adalah perhitungan yang sering digunakan:
 SUM, untuk menghitung penjumlahan
 AVERAGE, untuk mencari nilai rata-rata.
 Min, untuk mencari nilai terendah
 Max, untuk mencari nilai tertinggi.
a. Penjumlahan
Langkah-langkah untuk melakukan penjumlahan (SUM) sebagai berikut.
1. Letakkan kursor di dalam sel F2 ( kolom F baris 2) pada kolom jumlah.
2. Kemudian aktifkan tab Layout.
3. Klik tombol Formula pada grup Data. Setelah Anda mengklik Formula, akan muncul kotak dialog Formula.
Berikut ini keterangan kotak dialog Formula.
• Kotak Formula, untuk mengisi rumus perhitungan.
• Kotak Number format, untuk mengubah format hasil perhitungan.
• Kotak Paste Function, berisi rumus-rumus untuk melakukan perhitungan.
4. Pada kotak Formula, ketikkan =SUM(ABOVE). Jika yang pertama tidak bisa, ketikkan =SUM(LEFT).
5. Klik tombol OK.
b. Mencari Nilai Rata-rata (AVERAGE)
Langkah-langkah untuk mencari nilai rata-rata pada kolom rata-rata sebagai berikut.
1. Letakkan kursor di dalam sel G2 pada kolom Rata-rata.
2. Kemudian aktifkan tab Layout.
3. Klik tombol Formula pada grup Data.
4. Pada kotak Formula, ketikkan = AVERAGE(C2:E2). Tanda (:) dibaca “Hingga”.
5. Klik tombol OK.
c. Mencari Nilai Terendah dan Nilai Tertinggi
Untuk mencari nilai terendah (Min), ketikkan =MIN(F2:F5) di dalam kotak Formula. Untuk nilai tertinggi ketikkan =MAX(F2:F5) di dalam kotak Formula.


H. MENCETAK DOKUMEN
1. Mencetak Dokumen pada Layar Monitor
Untuk mencetak dokumen pada layar monitor, kita dapat menggunakan fasilitas Print Preview. Dengan demikian, kita dapat melihat hasil cetakan sementara. jika dirasa tidak ada kesalahan, barulah kita cetak ke media kertas. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
a. Klik tombol Office Button.
b. Arahkan kursor pada menu Print.
c. Kemudian, klik Print Perview
2. Mencetak Dokumen ke Dalam Kertas
Setelah mengetahui cara mencetak pada layar monitor, sekarang kita akan mempelajari bagaimana mencetak dokumen ke dalam media kertas. caranya sebagai berikut.
a. Klik tombol Office Buttom.
b. Klik menu Print.
c. Klik lagi Print (setelah Anda menekan tombol Print, akan muncul kotak dialog Print).
d. Pilih tipe printer yang telah terinstal di dalam komputer Anda pada kotak Name, Misalnya, tipe printer Hp Laserjet 1020.
e. Pada bagian Page range, pilih All untuk mecetak semua dokumen.
f. Pada kotak Number of Copies, isi dengan angka 1.
g. Pada kotak Print what isikan dengan Dokumen
h. Pada kotak Print isi dengan All Pages in Range.
i. Pada kotak Pages per sheet isikan dengan angka 1.
j. Pada kotak Scale to paper size isikan dengan No Scaling.
k. Klik OK.
Berikut ini keterangan kotak dialog Print:
• Name, untuk mengisi tipe printer yang telah terinstal di dalam komputer.
• Tombol Properties, untuk mengatur format print lanjutan.
• Pada bagian Range, terdiri dari beberapa bagian yaitu:
• All, untuk mencetak semua halaman dokumen
• Current page, untuk mencetak dokumen yang diseleksi saja
• Pages, untuk mencetak halam tertentu saja
Contohnya:
o Jika pada kotak Pages diisi dengan angka 5 maka yang akan tercetak hanya halaman 5.
o Jika pada kotak Pages diisi dengan angka 3-6 maka yang tercetak adalah halaman 3 sampai dengan halaman 6.
o jika pada kotak Pages diisi dengan 2,7,8 maka yang akan tercetak adalah halaman 2, 7, dan 8.
• Number of copies, jumlah dokumen yang akan dicetak.
• Print what, untuk memilih jenis pencetakan.
• pada bagian Print terdiri atas beberapa bagian yaitu:
 All page in range, untuk mencetak semua halaman
 Add page, untuk mencetak halaman ganjil saja
 Even page, untuk mencetak halaman genap saja.
• pada bagian Zoom terdiri atas beberapa bagian yaitu:
 Pages per sheet, untuk menentukan berapa banyak jumlah halaman dalam satu kertas yang akan dicetak
 Scale to paper size, untuk mengatur skala pada halaman kertas.
3. Mencetak dengan Cepat
Cara yang ketiga ini, Anda akan menggunakan fasilitas Quick Print. Di sini Anda tidak dapat menggunakan pengaturan sesuai kebutuhan Anda. Langkah-langkahnya sebagai berikut.
a. Klik tombol Office Button.
b. Klik menu Print.
c. Klik menu Quick Print.

I. MENYISIPKAN SIMBOL
Anda dapat menyisipkan simbol ke dalam sebuah naskah, jika memang diperlukan untuk melengkapi suatu naskah. langkah-langkahnya sebagai berikut.
1. Letakkan kursor di mana nantinya akan disisipkan simbol.
Misalnya:



Kursor

2. Aktifkan tab/ribon Insert.
3. Klik menu Symbol pada grup Symbols.
4. Klik lagi More Symbols. Setelah itu akan muncul kotak dialg Symbol.
5. Silahkan Anda pilih sesuai kebutuhan. Misalnya didalam kotak Font Anda pilih Wungdings 2 dengan cara mengklik tombol panah ke bawah.
6. Pilih simbol telepon.
7. Selanjutnya, klik tombol Insert maka secara otomatis tombol Cancel (untuk membatalkan) berubah menjadi tombol Close.
8. Klik tombol Close
Hasil yang akan terlihat pada lembar kerja Anda seperti berikut ini.



J. MEMBUAT RUMUS
Langkah-langkahnya sebagai berikut.
1. Aktifkan tab/ribon Insert.
2. Klik tombol Equation yang tedapat pada grup Symbols.
3. Selanjutnya akan muncul Type equation here pada lembar kerja. bersamaan dengan itu akan muncul tab Design.
4. Silahkan Anda membuat rumus sesuai dengan kebutuhan Anda yang terdapat pada tab Design.

Kamis, 07 April 2011

Makalah Simulasi Komputer : Microsoft Word

Tugas Kelompok











KELAS VII D
YUSPITHA MAKMUR (10536 1894 07)
NARSI (10536 1899 07)
MUTMAINNAH (10536 1904 07)
NUR RAHMA (10536 1905 07 )
ZAINUDDIN (10536 1906 07)
TETTY MUSFITA (10536 1909 07)
RISNAINI HARIS (10536 1927 07)
A. HASLINDA (K-10536 2736 07)

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
2011



Microsoft Word adalah salah satu program pengolah kata yang dikeluarkan oleh Microsoft. Saat ini, Microsoft telah mengeluarkan versi barunya yaitu Ms.Word 2007. Aplikasi ini merupakan pengembangan dari Ms.Office sebelumnya, tentunya dengan tampilan yang berbeda dan fitur yang lebih maju dari sebelumnya. Aplikasi ini sangat memudahkan kita ketika melakukan pekerjaan sehari – hari, diantaranya untuk membuat artikel, grafik, tabel, kolom, dan sebagainya.
A. CARA MENJALANKAN WORD 2007
Adapun langkah-langkah untuk mengaktifkan Ms.Word 2007 adalah sebagai berikut:
1. Klik Star Menu.
2. Klik All Program.
3. Klik Microsoft Office.
4. Klik Microsoft Office Word 2007.

 Membuka Lembar Kerja Baru
Pada saat anda mengaktifkan Ms.Word 2007 pertama kali, sebenarnya lembar kerja baru telah disediakan dan siap digunakan. Namun, apabila anda ingin membuat lembar kerja baru, langkahnya sebagai berikut:
1. Klik tombol Office Button.
2. Saat tombol New anda klik, akan muncul kotak dialog New Document.
3. Kemudian, anda klik Blank Document.
4. Akhiri dengan mengklik tombol Create.



 Menyiman Dokumen
Terdapat dua cara untuk menyimpan dokumen atau lembar kerja, yaitu Save dan Save As.
1. Menyimpan Dokumen Menggunakan Save
Untuk menyimpan dukumen menggunakan tombol Save langkahnya sebagai berikut:
1) Klik tombol Office Button.
2) Klik Save (Ctlr+S) maka akan muncul kotak dialog Save As.
3) Di dalam kotak File Name, isi dengan nama coba.
4) Klik tombol Save maka dokumen anda telah tersimpan.

2. Menyimpan Dokumen Menggunakan Save As
Langkahnya hampir sama dengan tombol Save. Tetapi, di sini kita memilih Save As. Yang menjadi perbedaan adalah anda dapat menyimpan dokumen yang sama, namun denga file name (nama file)yang berbeda. Bahkan, dapat juga dengan format yang berbeda. Contoh, agar naskah atau dokumen anda dapat dibuka pada Ms.Word versi sebelumnya (Ms.Word 97 s/d Ms.Word 2003), anda dapat mengubahnya di sini. Caranya sebagai berikut:
1) Klik tombol Office Button.
2) Arahkan kursor pada Save As, di sebelahnya akan muncul pilihan format dokumen yang diinginkan.
3) Klik tombol Word 97-2003 Document, akan muncul kotak dialog Save As.
4) Pada kotak File Name, ketikkan nama untuk dokumen anda.
5) Pilih jenis format dokumen yang diinginkan jika anda tidak melakukan langkah no.2.
6) Klik Save untuk menyimpan.



 Menutup Dokumen
Untuk keluar dari aplikasi Ms.Word 2007 langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Klik tombol Office Button.
2. Klik Close atau klik Exit Word atau klik tanda (X).

 Membuka Dokumen yang Telah Tesimpan
Setelah menutup Ms.Word 2007, anda dapat membuka kembali dokumen yang pernah anda simpan sebelumnya. Apabila ingin melanjutkan pekerjaan yang belum selesai. Tentunya dengan melakukan langlah-langkah sebagai berikut:
1. Jalankan aplikasi Ms.Word 2007 terlebih dahulu.
2. Klik tombol Office Button.
3. Klik tombol Open (Ctrl+O) sehingga muncul kotak dialog Open.
4. Ketik nama file yang sebelumnya telah disimpan (sebelumnya kita telah menyimpan dengan nama coba). Isikan pada kotak file name.
5. Bisa juga dengan cara mengklik kotak Look In. Kemudian, cari direktori tempat anda menyimpan file.
6. Klik tombol Open.

B. MEMULAI BEKERJA DENGAN MS.WORD 2007
 Cara Memilih Jenis Kertas
Adapun langkah-langkah untuk memilih jenis kertas adalah sebagai berikut:
1. Klik ribbon Page Layout.
2. Kemudian pilih Size, selanjutnya akan muncul jenis kertas beserta ukurannya yang dapat anda gunakan.
3. Anda juga dapat memilih jenis kertas sesuai kebutuhan dengan cara memilih More Paper Sizes, setelah itu ajan muncul kotak dialog Page Setup.
4. Silahkan anda pilh Paper Size dengan cara mengklik tombol tanda panah, biasanya berada diurutan paling bawah.
5. Isikan Width dan Height sesuai kebutuhan dengan cara mengklik tanda ADA TANDA TP TDK KU TAUKI BIKIN atau dengan cara mengetikkan angka melalui key board.
6. Jika selesai, klik OK.

 Cara Memilih Orientasi Kertas
Orientasi kertas memiliki dua pilihan, yaitu secara Potrait atau Landscape. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Aktifkan tab Page Layout.
2. Klik tombol Orientation, akan muncul dua buah orientasi kertas Potrait atau Landscape.
3. Klik salah satu orientasi kertas tersebut. Secara otomatis bentuk tampilan lembar kerja anda akan berubah.

 Mengatur Ukuran Margin
Margin adalah garis batas yang diberikan pada lembar kerja. Di antaranya adalah batas kiri, kanan, atas, dan bawah. Fungsinya digunakan untuk mengatur tulisan agar tertata dengan rapi dan terlihat lebih profesional. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Klik tombol Page Layout.
2. Klik Margin, akan muncul beberapa jenis margin yang sudah disetting secara default pada Ms.Word 2007.
3. Anda juga dapat memilih margin sesuai dengan kebutuhan, yaitu dengan cara memilih Costum Margin. Saat mengklik Costum Margin, akan muncul kotak dialog.
4. Klik tombol Default jika menginginkan settingan yang telah anda buat menjadi default. Artinya, ketika menjalankan Ms.Word 2007 anda tidak perlu lagi menyetting ulang batas margin lembar kerja.
5. Klik OK.
C. MENGEDIT TULISAN
 Menyeleksi atau Memblok Teks
Untuk meyeleksi sebuah tulisan, dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu:
1. Menyeleksi atau memblok teks menggunakan mouse
Langkah-langkahnya sebagai berikut:
1) Letakkan kurson anda pada awal kalimat.
2) Klik tombol sebelah kiri pada mouse dan tahan (drag). Mulailah menggeser mouse secara perlahan.
2. Menyeleksi atau memblok teks menggunakan keyboard
langkah-langkahnya sebagai berikut:
1) Letakkan kurson anda pada awal kalimat.
2) Kemuduan tekan tombol Shif pada keyboard dan tahan.
3) Kemudian menyeleksi teks dengan cara menekan tombol anak panah kanan.

 Menghapus Teks
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghapus teks yaitu:
1. Dengan Menggunakan Tombol Backspace
Tombol Backspace fungsinya untuk menghapus huruf perkarater dari belakang ke awal teks atau dari kanan ke kiri.
2. Dengan Menggunakan Tombol Delete
Tombol Delete berfungsi untuk menghapus huruf perkarakter dari awal ke belakang atau dari kiri ke kanan.
3. Dengan Menggunakan Tombol Cut
Sebelum menggunakan tombol Cut, kita harus menyeleksi teks terlebih dahulu. Dengan fungsi cut ini, anda dapat menghapus kalimat ataupun paragraf sekaligus. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
1) Aktifkan tab/ribbon Home.
2) Seleksi teks yang ingin anda hapus.
3) Kemudian tekan tombol Cut (Ctrl+X), dengan demikian tulisan yang anda seleksi tadi aka terhapus.

 Mengcopy Teks
Dengan fungsi Copy ini, anda dapat menggandakan huruf, kata, kalimat, bahkan dokumen yang telah dibuat sebelumnya tanpa harus mengetik ulang. Langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Aktifkan tab Home.
2. Seleksi tuisan terlebih dahulu.
3. Klik tombol Copy (Ctrl+C)
4. Letakkan kursor di area yang kosong pada lembar kerja yang sedang aktif atau dengan membuka lembar kerja bau.
5. Klik tombol Paste.

 Mengganti Kata
Pada Ms.Word 2007 terdapat fasilitas yang disediakan untuk mengganti sebuah kalimat yaitu fasilitas Replace. Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan:
1. Aktifkan tab/ribbon Home.
2. Klik tombol Replace.
Ketika anda mengklik tombol Replace, akan muncul kotak dialog Find and Replace.
3. Ketikkan kata yang akan diganti pada kotak Find What.
4. Ketikkan kata sebagai pengganti kata yang ingin diganti pada kotak Replace Whit.
5. Klik tombol Replace untuk menggantinya.

 Mencari Kalimat
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Aktifkan ribbon Home.
2. Klik tombol Find.
Ketika tombol Find ini anda klik akan muncul kotak dialog Find and Replace.
3. Isikan pada kotak Find What kata yang akan dicari.
4. Selanjutnya, klik Reading Highlight.
5. Kemudian, klik tombol Highlight All.

 Membatalkan Pekerjaan
Di dalam menulis sebuah naskah atau artikel, terkadang kita sering melakukan kesalahan yang tidak disengaja. Misalkan, kita ingin menghapus sebuah paragraf ternyata ada paragraf yang seharusnya tidak perlu dihapus. Di dalam kondisi seperti ini kita tidak perlu bingung dan mengetik ulang paragraf yang telah terhapus tadi. Ms.Word 2007 telah menyediakan tool untuk mengatasi masalah tersebut, di antaranya Undo, Repeat, and Redo yang terdapat pada Quick Access Toolbar.
1. Tombol Undo (Ctrl+Z) berfungsi untuk membatalkan perintah yang baru saja diberikan pada Microsoft Word. Caranya dengan menekan tombol Undo (Ctrl+Z) pada Quick Access Toolbar.
2. Tombol Repeat berfungsi untuk mengulang perintah yang baru saja diberikan pada Microsoft Word. Caranya dengan menekan tombol Repeat pada Quick Access Toolbar.
3. Tombol Redo hampir mirip dengan Repeat, ketika menekan tombol Undo maka tombol repeat akan berubah menjadi tombol Redo. Fungsi Redo yaitu untuk membatalkan perintah undo.

D. MENGATUR FORMAT DOKUMEN
 Mengatur Teks Dokumen
Untuk mengatur teks dokumen pada naskah atau artikel, ada dua cara yang dapat dilakukan. Yakni:
1. Mengatur teks menggunakan group font,
2. Mengatur teks menggunakan kotak dialog font,
Selain menggunakan grup font, anda juga dapat mengatur teks dokumen dengan menggunakan teks dialig font. Untuk dapat menampilkan kotak dialog font caranya sebagai berikut.
a. Seleksi teks terlebih dahulu.
b. Klik tab home, kemudian klik tombol anak panah pada group font.
c. Silakan anda coba pilih font, font style, size, font color, underline style, dan effect yang terdapat pada kotak dialog font. Hasilnya akan ditampilkan pada kotak preview.
d. Klik OK.

 Mengatur Jarak Karakter Huruf
Pada pembahasan ini, kita akan mempelajari bagaimana mengatur jalan antara karakter huruf. Maksutnya adalah, jarak antara huruf yang satu dengan yang lainnyaakan sedikit merenggang contohnya pada kata “MICROSOFT” menjadi “M I C R O S O F T”. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
a. Ketikkan kata microsoft pada lembar kerja.
b. Kemudian, seleksi kata microsoft tersebut.
c. Klik tombol anak panah pada grup font yang berada pada ribon/ tab home.
d. Klik tab character spacing pada kotak dialog font.

 Mengatur Paragraf
Untuk dapat mengatur paragraf, kita dapat menggunakan grup paragraph yang terdapat pada tab/ ribbon home. Sebelum melakukan pengaturan paragraf pastikan anda sudah membuka dokumen yang pernah diketik sebelumnya. Pada praktik kali ini, kita akan mencoba mengatur bagaimana mengatur paragraf untuk rata kiri, rata kanan, rata tengah, dan rata kiri kanan.
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
a. Aktifkan tab home terlebih dahulu.
b. Seleksi paragraf yang akan diatur.
c. Klik salah satu perataannya misalnya rata kiri (ctrl + L), rata kanan (ctrl + R), rata tengah, (ctrl + E), dan justify (ctrl + J).

 Mengatur Jarak Spasi Antara Baris
Apabila diperlukan, kita dapat mengatur jarak spasi antara baris agar masing-masing baris mempunyai jarak yang cukup dan sesuai dengan kebutuhan.
Terdapat dua cara yang dapat dilakukan untuk Mengatur Jarak Antara Baris.
1. Mengatur jarak spasi antara baris menggunakan group paragraph.
Adapun langkah-langkahnya:
a. Aktifkan tab home terlebih dahulu.
b. Kemudian, seleksi pragraf.
c. Klik line spacing pada grup paragraph, kemudian pilih ukuran jarak antara baris.
d. Klik ok.
2. Mengatur jarak spasi antara baris menggunakan kotak dialog paragraph
Anda juga bisa mengatur jarak antara baris melalui kotak dialog paragraf dengan cara sebagai berikut:
a. Aktifkan tab home
b. Klik tombol anak panah pada grup paragraph.
Ketika tombol anak panah ini diklik akan muncul kotak dialog paragraph.
c. Pilih line spacing sesuai kebutuhan.
d. Klik ok.
Cara menghilangkan spasi antar baris sesudah paragraaph (after) sebagai berikut:
a. Seleksi paragraf terlebih dahulu.
b. Klik tombol anak panah pada grup paragraph.
c. Pada kotak dialog paragraph, kita akan mengubah nilai after menjadi 0
d. Klik tombol ok.

 Mengatur Tab Stop atau Tabulasi
Tujuan mengatur tabulasi adalah untuk mengatur letak kursor akan berhenti pada saat kita menekan tombol tab pada keyboard. Mungkin terlintas dibenak anda bahwa didalam membuat dokumen daftar isi seringkali menggunakan titik-titik dan space bar pada keyboard. Hal ini terkadang membuat jengkel karena banyak membuang waktu. Untuk itulah, kita dapat meminimalisir permasalahan tersebut dengan mengatur Tab Stop atau tabulasi sehingga tidak terlalu banyak menggunakan titik-titik dan spacebar pada keyboard. Untuk lebih memahaminya perhatikan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Buka lembar kerja baru terlebih dahulu.
b. Aktifkan ribbon home
c. Klik tombol anak panah pada grup paragraph
d. Klik tombol tabs yang terdapat pada kotak dialog paragraph
e. Pada tab stop position isikan dengan nilai (5.5).
f. Untuk perataannya pilih alignment left
g. Untuk batasannya anda pilih leader titik-titik.
h. Klik tombol set
i. Klik ok

 Mengoreksi Kalimat Secara Otomatis
Dalam mengetik sebuah naskah atau artikel mungkin pernah atau sering kita membuat suatu kesalahan dalam mengetik sebuah kalimat. Contohnya “Nilai” tapi yang terketik malah “ Nilai, hal ini terus terjadi secara berulang ulang. Tentunya sangat menjengkelkan bukan! Kita dapat meminimalisir kesalahan tersebut dengan menggunakan fungsi auto correct yang terdapat pada Ms.Word 2007. Tentunya dengan menambahkan kalimat tersebut kedalam database auto correct. Adapun langkah-lanhkahnya sebagai berikut:
a. Klik tombol office button
b. Klik word option
c. Klik tombol proofing
d. Selanjutnya klik autocorret option.
e. didalam kotak replace silakan anda isi dengan kata “niali” sebagai kata yang sebenarnya.
f. Didalam kotak with silakan isikan dengan kata “nilai” sebagai kata yang sebenarnya.
g. Klik tombol add.
h. Klik tombol ok.

 Memberikan Bullet dan Numbering
1. Membuat Bullet
Langkah-langkah membuat bullet:
a. Seleksi teks terlebih dahulu
b. Klik bullet yang terdapat pada grup paragraph
c. Klik tombol simbol.
d. Silakan anda pilih karakter bullet pada kotak dialog symbol.
e. Klik ok.
2. Membuat Numbering
Numbering berfungsi untuk memberikan nomor urut pada naskah. Sebagai contoh, kita membuat sebuah daftar hadir, dimana nama-nama yang hadir harus terurut.

Langkah-langkahnya sebagai berikut:
a. Ketiklah terlebih dahulu datanya.
b. Sorot atau blok data tersebut.
c. Klik menu numbering pada tab home dan pilih jenis penemoran yang tersedia.

 Membuat Kolom
Langkah-langkah untuk membuat kolom adalah:
1. Membuat kolm menggunakan tombol columns.
Cara yang pertama untuk membuat kolom yaitu dengan tombol columns pada grup page layout. Adapun caranya sebagai berikut:
a. Seleksi teks yang ingin dijadikan kolom terlebih.
b. Klik ribbon page layout.
c. Klik icon colums pada grup paragraph
d. Klik two untuk memilih dua kolom pada menu couloms.
2. Membuat kolom menggunakan kotak dialog columns.
Selain menggunakan menu columns, kita juga dapat membuat kolom melalui kotak dialognya. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
a. Seleksi teks atau dokumen terlebih dahulu
b. Klik columns, lali pilih more columns.
c. Klik two untuk memberi dua kolom.
d. Klik ok.

E. MENGELOLA HALAMAN LEMBAR KERJA
 Memberikan Nomor Halaman
Dapat dibayangkan jika membaca naskah yang banyak, namun tanpa nomor Sudah dapat dipastikan kita yang membacanya akan merasa tidak nyaman.oleh karena itu,word menyediakan fasilitas untuk memberikan nomor halaman pada naskah yang kita ketik.
Caranya mudah saja,ikutilah langkah-langkah berikut ini.
1. Aktifkan ribbon Insert.
2. Klik page number pada grup header and footer
Selanjutnya akan muncul beberapa menu pilihan seperti :
• Top Of Page, untuk memberikan nomor diatas halaman.
• Bottom Of Page, untuk memberikan nomor dibawah halaman
• Page Margin, untuk memberikan nomor didalam margin kiri.
• Current Position, untuk memberikan nomor sesuai keinginan anda.
• Format Page Number, untuk mengubah format nomor halaman sesuai kebutuhan.
• Remove Page Number, untuk menghapus nomor halaman.

3. Klik Plain Number 1 yang merupakan salah satu jenis tempat penomoran halaman pada Top Of Page atau dengan menggeser Scroll Bar ke bawah untuk memilih jenis penomoran yang sesuai dengan selera anda.
Anda dapat mengubah format nomor halaman, dan memberikan nomor halaman dimulai dari nomor ke berapa.
Adapun langkah – langkah sebagai berikut:

a. Aktifkan tab Insert
b. Klik tombol Page Number pada grup Header and Footer
c. Kemudian, klik tombol Format Page Number
Ketika Format Page Number diklik akan muncul kotak dialog.
• Number format,untuk mengubah format nomor.
• Include chapter Number, untuk memberikan nomor bab
• Continue from previous section,untuk melanjutkan nomor pada halaman berikutnya.
• Start at,untuk menentukan awal dari nomor yang akan kita berikan.

 Memberikan Header and Footer
Header and footer digunakan untuk memberikan keterangan pada masing-masing lembar kerja,yaitu pada margin atas (Header) dan bawah (Footer) lembar kerja. Sebelum membuat header n footer,ada baiknya anda perlu mengenal fasilitas apa saja yang terlihat pada header n Footer. Setelah mengenal tools yang terdapat pada header n Footer, perhatikan contoh header pada sebuah dokumen.

1. Membuat Header
Untuk membuat header pada halaman kerja, terdapat 2 cara yang dapat dilakukan.
a. Membuat header melalui kotak dialog built In pada menu header
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
1. Aktifkan Tab insert
2. Klik tombol Header pada grup Header n Footer.
Ketika menu Header ini dklik, akan muncul kotak dialog Built In yang didalamnya terdapat jenis header yang siap digunakan. Tentunya dengan tampilan yang berbeda-beda.
Jenis tampilan Header
• Edit Header, untuk mengubah atau membuat header sesuai dengan keinginan anda.
• Remove Header,untuk menghapus Header dari halaman lembar kerja.
3. Pilih salah satu jenis Header sesuai kebutuhan anda, dengan menggeser Scroll Bar ke bawah. Sebagai contoh coba anda pilih header Annual
4. Klik Type the document title dengan menggunakan mouse, kemudian ketikkan judul dokumen anda. Untuk Year , klik Year dengan menggunkan mouse. Kemudian, ketikkan tahun.
5. Klik tombol Close Header and Footer untuk mengakhirinya.

b. Membuat header sesuai kebutuhan
setelah membuat Header melalui kotak dialog Bulit In, sekarang kita akan membuat Header sesuai keinginan anda.
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Klik tab/ribbon Insert.
2. Klik tombol Header pada grup Header n Footer.
3. Klik Edit Header pada kotak dialog Built In.
Ketika tombol Edit Header ini diklik, ribbon akan bertambah satu, yaitu tab/ribbon Design.
4. Silahkan anda buat Header sesuai kebutuhan dengan memberikan nomor halaman, gambar. Logo,alamat, tanggal dan sebagainya.
5. Klik tombol Close Header and Footer untuk mengakhirinya.

2. Membuat Footer
Cara membuatnya tidak jauh berbeda dengan membuat Header. Hanya letaknya yang berubah. Kalau header posisinya berada diatas, footer posisinya berada di bawah.
Langkah-langkah untuk membuat Footer ada 2 cara yaitu :
a. Membuat footer melalui kotak dialog Bulit In pada menu Footer
1. Klik tab/ribbon Insert.
2. Klik tombol Footer pada grup Header and Footer.
Ketika tombol Footer ini dklik, akan muncul kotak dialog Bulit In.
Jenis tampilan Footer
• Edit Header, untuk mengubah atau membuat header sesuai dengan keinginan anda.
• Remove Header,untuk menghapus Header dari halaman lembar kerja.
3. Pilih salah satu jenis Header sesuai kebutuhan anda, dengan menggeser Scroll Bar ke bawah. Sebagai contoh coba anda pilih
Jenis Footer Alphabet. Setelah itu, pada lembar kerja akan tampil
4. Klik pada Type Text, kemudian ketikkan kata-kata sesuai kebutuhan anda disana.
5. Klik tombol Close Header and Footer untuk mengakhirinya.

b. Membuat Footer sesuai kebutuhan
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Klik tab/ribbon Insert.
2. Klik tombol Footer
3. Klik tombol Edit Footer
4. Silahkan anda buat Footer sesuai kebutuhan dengan menambahkan gambar, nomor telpon, alamat, logo, pada area Footer.
5. Klik tombol Close Header and Footer untuk mengakhirinya.

 Menambah Halaman Baru
Anda dapat menambah lembar halaman baru tersebut dengan fasilitas Blank Page sehingga tidak perlu lagi menekan tombol Enter berkali-kali sampai muncul halaman berikutnya. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut;
1. Klik ribbon/tab Insert.
2. Kemudian, klik tombol Blank Page pada grup Page.
3. Hasilnya dapat dilihat langsung pada lembar kerja anda.

 Membuat Catatan Footnote dan Endnote

Footnote dan Endnote digunakan untuk memberikan sebuah catatan, komentar, menafsirkan, atau petunjuk pada sebuah kata di dalam dokumen. Dapat berupa angka, karakter atau symbol. Perbedaan antara Footnote dan Endnote hanya terletak pada penempatannya. Footnote berada dibawah halaman yang sedang aktif sedangkan Endnote akan berada pada halaman paling akhir.
1. Membuat Footnote
Sebelum membuat footnote, kita dapat melihat contoh pada sebuah dokumen. Agar nantinya kita mempunyai gambaran kapan footnote digunakan.
Langkah-langkah membuat Footnote sebagai berikut;
1. Letakkan kursor pada kata yang diberikan Footnote.
2. Klik tab/ribbon Refences.
3. Klik Insert Footnote pada grup Footnotes
Setelah anda mengklik Insert Footer, pada bagian bawah halaman yang aktif akan muncul angka satu.
4. Ketikan catatan footnote sesuai kebutuhan.
2. Membuat Endnote
Untuk membuat Endnote, caranya hamper sama dengan membuat Footnote. Sekarang, silakan tambahkan lembar halaman kerja anda terlebih dahulu agar kita dapat embedakan antara Footnote dan Endnote. Setelah ditambahkan, ikuti langkah-langkah berikut ini:
1 Letakkan kursor pada kata yang diberikan Endnote
2 Klik tab/ribbon Refences.
3 Klik Insert Endnote pada grup Endnote
Setelah anda mengklik Insert Endnote, pada bagian bawah halaman yang aktif akan muncul angka satu.
4. Ketikan catatan Endnote sesuai kebutuhan anda.
3. Membuat catatan Footnote atau Endnote melalui kotak dialog Footnote dan Endnote
Membuat Footnote atau Endnote melalui kotak dialog Footnote dan Endnote. Tentunya dengan cara sebagai berikut:
1. Aktifkan tab/ribbon References.
2. Klik tombol panah pada grup Footnotes.
Ketika tombol panah ini diklik, akan muncul kotak dialog Footenote dan Endnote.
Frame location terdiri atas:
• Footenote, untuk membuat catatan pada halaman kerja yang aktif. Terdapat dua pilihan yaitu:
 Bottom Of Page, untuk membuat footnote di bawah halaman kerja yang aktif.
 Below text, untuk membuat footnote dibawah teks yang diberi footnote.
• Endnote, untuk membuat catatan pada halaman paling terakhir. Terdapat dua pilihan yaitu:
 End of section, untuk membuat Endnote pada bagian akhir dokumen
 End of document, untuk membuat Endnote pada halaman akhir dokumen.
Frame Format terdiri atas:
• Number format, untuk mengubah format footnote atau endnote berupa angka, karakter, atau symbol.
• Custome mark, untuk membuat footnote atau endnote berupa symbol dengan cara mengklik tombol symbol.
• Start at, untuk memberikan nomor footnote atau endnote dimulai dari nomor sesuai dengan yang kita tetapkan.
• Numbering terdapat dua pilihan, yaitu:
 Continuous, mengurutkan nomor footnote atau endnote ( jika menggunkan angka).
 Restart each section, untuk mengulang nomor footnote atau endnote dari awal.
Frame Apply Change hanya terdiri atas:
• Whole document , untuk mengubah formatFootnote atau endnote pada semua halaman kerja.
3. Silakan anda buat format footnote atau endnote sesuai kebutuhan.
4. Klik tombol Insert untuk menyisipkannya

 Membuat Cover Halaman
Berikut ini akan dijelaskan cara memberikan cover pada lembar kerja.
1. Buat lembar kerja baru terlebih dahulu.
2. Klik tab/ribbon Insert.
3. Klik tombol Cover Page pada grup Pages.
Setelah anda mengklik cover page akan muncul kotak Bulit in yang di dalamnya terdapat beberapa desain cover. Dengan menggeser Scroll Bar, anda dapat memilih desain cover yang lain sesuai kebutuhan.
4. Untuk contoh, kliklah model desain cover Cubicies. Hasilnya, akan tampak pada lembar kerja anda.
5. Ketikkan teks sesuai kebutuhan anda dengan mengklik kotak teks yang ingin diganti. Anda juga dapat menghapusnya jika memang tidak diperlukan dengan mengklik kotak teks tersebut. Kemudian tekanlah tombol Delete pada keyboard anda.
Setelah selesai membuat cover, anda dapat mengubah warna tema pada cover tersebut dengan cara sebagai berikut:
a. Aktifkan tab/ribbon page layout.
b. Klik tombol Themes pada grup Themes. Selain itu otomatis akan muncul jenis- jenis themes.
c. Sebagai contoh, silakan pilih Themes Civic.
F. MENGOLAH GAMBAR
 Menyisipkan Gambar
1) Memasukkan gambar
Adapun langkah – langkah dalam memasukkan gambar:
a. Aktifkan tab/ribbon Insert.
b. Klik tombol Picture pada grup Ilustration.
• Look In, untuk mencari lokasi gambar yang akan dimasukkan.
• File name, untuk mengisi nama dokumen gambar yang akan dimasukkan.
c. Silakan Anda cari gambar yang akan dimasukkan ke dalam dokumen melalui kotak Look In atau File name.
d. Klik tombol Insert.
e. Hasilnya dapat kita lihat pada lembar kerja.
Setelah Anda memasukkan gambar, secara otomatis ribbon akan bertambah satu di sebelah Add-Ins, yaitu tab/ribbon Format. Fungsinya untuk memberikan variasi pada gambar, mulai dari memberikan efek, mengubah gaya, posisi gambar dan sebagainya.
2) Menyisipkan gambar pada paragraph
Untuk menyisipkan gambar pada paragraph yaitu dengan menggunakan fasilitas Text Wrapping pada tab Format. Caranya sebagai berikut.
a. Klik gambar dengan menekan tombol kiri mouse (klik).
b. Aktifkan tab Format.
c. Klik tombol Text Wrapping pada grup Arrange. Setelah itu akan muncul menu Text Wrapping.
d. Klik salah satu menu Text Wrapping sesuai kebutuhan Anda.
e. Hasilnya dapat kita lihat pada lembar kerja.


 Menyisipkan Clip Art
Dalam Clip Art, banyak sekali yang tersedia dan telah dikelompokkan dalam folder sesuai dengan kelompoknya. Adapun langkah – langkahnya sebagai berikut.
a. Aktifkan tab Insert.
b. Klik tombol Clip Art pada grup Ilustration. Kemudian, akan muncul kotak dialog Clip Art di samping lembar kerja Anda.
c. Klik tombol Organize Clip pada kotak dialog Clip Art, akan muncul kotak dialog Microsoft Clip Organizer untuk memilih gambar Clip Art.
d. Klik tanda (+) pada Office Collections, akan muncul sub folder lainnya.
e. Silakan Anda pilih gambar sesuai keinginan. Misalnya, klik folder Academic.
f. Klik gambar yang akan disisipkan.
g. Klik tanda panah ke bawah hingga muncul menu pop up.
h. Klik tombol Copy.
i. Klik tombol Paste pada grup Clipboard.
j. Hasilnya dapat kita lihat pada lembar kerja.
 Menyisipkan Shapes
1) Menyisipkan shapes
Adapun langkah – langkahnya sebagai berikut.
a. Aktifkan tab/ribbon Insert.
b. Klik tombol Shapes, akan muncul berbagai bentuk jenis bangun.
c. Klik salah satu bentuk Shapes sesuai keinginan Anda. Misalnya, klik Shape Curved Down Ribbon. Selanjutnya, kursor anda akan menjadi bentuk (+).
d. Klik tombol kiri mouse dan tahan. Mulailah menggeser mouse ke kanan secara perlahan (drag mouse), lalu lepaskan.
e. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
2) Menambahkan teks pada shape
Setelah menyisipkan Shape, sekarang Anda tambahkan teks ke dalam shape tersebut. Langkah – langkahnya sebagai berikut.
a. Klik shape tersebut untuk menyeleksinya.
b. Lakukan klik kanan pada shape, akan muncul beberapa menu yang biasa disebut dengan menu shortcut.
c. Klik tombol Add text pada menu shortcut. Kemudian, ketikkan teks sesuai keinginan.
d. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
3) Menggabungkan Shapes (Grouping)
Ketika sudah banyak shape yang Anda masukkan ke dalam lembar kerja, Anda akan menggabungkan shape tersebut. Adapun langkah – langkah sebagai berikut.
a. Klik salah satu objek terlebih dahulu.
b. Kemudian, tekan tombol Shift pada keyboard, lalu tahan.
c. Klik objek shape lain yang akan digabungkan.
d. Klik kanan pada objek shape. Setelah itu, akan muncul menu pop up.
e. Lanjutkan dengan mengklik Grouping pada menu pop up tersebut.
f. Pilih Group untuk menggabungkannya.
g. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
Anda juga dapat memberikan variasi lain pada Shapes. Yaitu melalui tab/ ribbon Format.
 Menyisipkan Smart Art
Smart Art dapat berfungsi untuk membuat diagram secara terstruktur. Contohnya adalah diagram organisasi sekolah, perusahaan dan sebagainya. Ada beberapa bentuk diagram yang terdapat pada Smart Art, diantaranya List, Process, Cycle, Herarchy, Relationship, Matrix, dan Pyramid. Adapun langkah – langkahnya sebagai berikut.
a. Aktifkan tab Insert.
b. Klik tombol Smart Art pada group Ilustration. Setelah itu, akan muncul kotak dialog Choose a Smart Art Graphic.
c. Silakan Anda pilih sesuai keinginan. Untuk contoh, pilih saja Pyramid.
d. Klik Basic Pyramid.
e. Klik OK.
f. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
 Menyisipkan Word Art
Fasilitas Word Art digunakan untuk membuat tulisan dengan efek yang menarik. Adapun langkah – langkahnya sebagai berikut.
a. Aktifkan tab Insert.
b. Klik tombol Word Art pada grup Text.
c. Pilihlah bentuk Word Art sesuai keinginan Anda. Sebagai contoh, klik WordArt Style 22, maka muncul kotak dialog Edit WordArt Text.
d. Ketikkan kalimat pada area Word Art.
e. Klik tombol OK.
f. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
Anda juga dapat mengubah bentuk tampilan Word Art tersebut melalui tab Format (yang akan muncul setelah Anda memasukkan word art pada lembar kerja). Langkahnya sebagai berikut.
a. Seleksi atau klik Word Art yang telah disisipkan.
b. Aktifkan tab/ ribbon Format yang muncul
c. Klik tombol Change WordArt Shape pada group Word Art Style. Kemudian, akan muncul Word Art Style yang siap digunakan.
d. Silakan pilih bentuk Word Art Style sesuai keinginan.
e. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
 Menyisipkan Chart
Fasilitas Chart ini digunakan untuk membangun sebuah diagram. Terdapat bermacam – macam bentuk diagram yang dapat digunakan. Diantaranya, Column, Line, Pie, Bar, Area, X Y (Scatter), Stock, Surface, Doughnut, Buble, dan Radar. Masing – masing diagram memiliki bentuk yang berbeda – beda.
1) Menyisipkan chart
Adapun langkah – langkah menyisipkan Chart sebagai berikut.
a. Aktifkan tab Insert.
b. Klik tombol Chart pada group Ilustration. Setelah itu, akan muncul kotak dialog Insert Chart.
c. Silakan Anda pilih Chart sesuai kebutuhan. Sebagai contoh, klik Column.
d. Klik jenis Chart Clustered Column.
e. Klik tombol OK.
f. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
Setelah Anda mengklik OK, akan muncul tampilan Chart pada lembar kerja dan muncul satu tambahan aplikasi lagi, yaitu Microsoft Excel di samping kanan Ms.Word 2007. Pada Ms. Word 2007, tab ribbon bertambah yaitu tab Design, Layout, dan Format. Masing – masing tab ini memiliki fasilitas yang berbeda – beda.
2) Mengedit data diagram
Sekarang kita akan mencoba mengubah data pada diagram. Caranya sebagai berikut.
a. Aktifkan tab Design.
b. Klik Edit Data pada group Data.
c. Silakan ubah data sesuai kebutuhan melalui Ms.Excel 2007.
d. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
3) Membuat judul pada diagram
Setelah dapat mengubah data diagram, sekarang kita akan mempelajari cara membuat judul pada diagram. Langkah – langkahnya sebagai berikut.
a. Letakkan kursor di dalam area Chart.
b. Aktifkan tab Layout.
c. Klik tombol Labels.
d. Klik Chart Table pada grup Labels.
e. Klik Above Chart.
f. Silakan anda ketikkan judul sesuai isi diagram.
g. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.
4) Menampilkan nilai data diagram
Untuk menampilkan nilai data pada diagram, ikutilah cara berikut ini.
a. Letakkan kursor di dalam area Chart.
b. Aktifkan tab Layout.
c. Klik Data Label pada grup Lables.
d. Klik tombol Outside End.
e. Hasilnya dapat dilihat pada lembar kerja.







G. MEMBUAT TABEL
Tabel adalah perpaduan antara baris dan kolom. Di mana baris disusun secara horisontal sedangkan kolom disusun secara vertikal.
 Membuat Tabel
Untuk membuat tabel ada dua cara yang dapat dilakukan, yaitu menggunakan menu tabel dan grup tabel dan melalui kotak dialog Insert Table.
a. Membuat Tabel Menggunakan Tombol Tabel
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
1) Aktifkan tab Insert.
2) Klik menu Table pada grup Tables. Ssetelah Anda mengklik menu Tabel, akan muncul menu Pop Up.
Berikut keterangan menu Pop Up.
• Insert Table, untuk menampilkan kotak dialog Insert Table.
• Draw Table, untuk membuat tabel sesuai kebutuhan.
• Convert Text to Table, untuk membuat teks menjadi tabel dengan cara menyeleksinya terlebih dahulu.
• Excel Spreadsheet, untuk membuat tabel melalui Ms.Excel.
• Quick Tables, untuk membuat tabel secara cepat dengan modifikasinya.
3) Sorot dengan arah kursor mouse ke kotak-kotak Insert Table.
4) Klik tombol kiri mouse untuk mengakhiri.

b. Membuat Tabel Menggunakan Kotak dialog Insert Table.
Setelah membuat tabel dengan cara pertama, sekarang kita akan membuat tabel dengan cara kedua. Langkah-langkahnya sebagai berikut.
1) Aktifkan tab/ribbon Insert.
2) Klik menu Table pada grup Tables.
3) Klik Insert Table pada menu Pop Up Table. (setelah Anda menekan tombol Insetr Table, akan muncul kotak dialog Insert Table.
Berikut ini keterangan kotak dialog Insert Table.
• Number of Columns, untuk memasukkan jumalh kolom yang akan dibuat.
• Number of Rows, untuk memasukkan jumlah baris yang akan dibuat.
• Fixed columns Width, untuk mengatur lembar kolom.
• Auto Fit content, untuk mengatur lembar kolom sesuai dengan isi kalimat yang dimasukkan.
• Auto Fit Window, untuk mengatur lebar kolom hingga batas margin kanan dan masing-masing kolom memiliki lebar yang sama.
• Remember dimensions for new tables, untuk menetapkan format tabel sesuai dengan pilihan pada bagian Auto Fit Behavior.
4) Isikan jumlah kolom pada kotak Number of Columns misalnya 5.
5) Isikan jumlah baris pada kotak Number of Rows misalnya 2.
6) Klik tombol OK.
c. Membuat Tabel Melalui Lembar Kerja Ms. Excel
Langkah-langkahnya sebagai berikut.
1) Aktifkan tab Insert.
2) Klik menu Table.
3) Klik tombol Excel Spreadsheet. setelah mengklik tombol Excel Spreadsheet, hasilnya akn muncul pada lembar kerja Anda.
d. Cara Cepat Membuat Tabel
Langkah-langkahnya sebagai berikut.
1) Aktifkan tab Insert.
2) Klik menu Table.
3) Klik tombol Quick Tables, akan muncul beberapa jenis desain tabel.
4) Klik salah satu tabel sesuai kebutuhan. Misalnya, Anda pilih Double Table dengan cara menggeser Scrooll Bar ke bawah.
 Menghapus Tabel
a. Menghapus Kolom Tabel
1) Seleksi kolom yang akan dihapus.
2) Kemudian aktifkan tab/ribbon Layout.
3) Klik icon Delete pada grup Rows & Columns.
4) Klik tombol Delete Columns.
b. Menghapus Baris Tabel
1) Seleksi kolom yang akan dihapus.
2) Kemudian aktifkan tab/ribbon Layout.
3) Klik icon Delete pada grup Rows & Columns.
4) Klik tombol Delete Rows.
 Menambah Baris dan Kolom Tabel
a. Menambah Baris di Atas Baris
Anda dapat menyisipkan baris baru sesuai dengan kebutuhan. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
1) Seleksi baris tabel yang akan ditambahkan. Misalnya, kita akan menambahkan dua baris.
2) Kemudian. aktifkan tab Layout.
3) Klik tombol Insert Above pada grup Rows & Columns.
Setelah Anda menekan tombol Insert Above, maka bertambahlah dua baris kosong di atasnya.
b. Menambah Baris di Bawah Baris
Anda dapat menambahkan baris baru di bawah baris yang sudah ada sebelumnya, yaitu dengan fasilitas Insert Below. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
1) Seleksi baris yang akan ditambahkan di bawahnya. Misalnya, kita seleksi dua baris.
2) Kemudian, aktifkan tab/ribbon Layout terlebih dahulu.
3) Klik menu Insert Below pada grup Rows & Columns.
c. Menambah Kolom Tabel
Untuk menambah kolom baru pada tabel, ada 2 cara yang dapat dilakukan yaitu dengan menggunakan menu Insert Right dan Insert Left pada grup Rows & Columns. Insert Right adalah menambah kolom baru di sebelah kanan pada kolom yang diseleksi. Sedangkan Insert Left adalah menambahkan kolom baru di sebelah kiri pada kolom yang diseleksi.
1) Menambahkan kolom tabel dengan menu Insert Right.
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
• Seleksi kolom yang akan ditambahkan.
• Kemudian, aktifkan tab/ribbon Layout.
• Klik tombol Insert Right pada grup Rows & Columns. selanjutnya akan bertambah satu kolom di sebelah kanan kolom yang telah diseleksi.
2) Menambahkan kolom tabel dengan menu Insert Left.
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
• Seleksi kolom yang akan ditambahkan.
• Kemudian, aktifkan tab/ribbon Layout.
• Klik tombol Insert left pada grup Rows & Columns. selanjutnya akan bertambah satu kolom di sebelah kiri kolom yang telah diseleksi.

 Melakukan Perhitungan di Ms.Word 2007
Walaupun Ms.Word 2007 merupakan aplikasi pengolahan data, namun juga dapat melakukan perhitungan seperti aplikasi pengolah angka. perlu anda ketahui bahwa setiap tombol angka pada tabel diidentifikasikan sebagai alphabet (A, B, C,...), dan setiap baris diidentifikasikan sebagai angka (1,2,3,...).
Kolom

A B C D E F G

No Nama Nil 1 Nil 2 Nil 3 Jumlah Rata-rata
1. Andi 60 80 78
2. Budi 65 80 66
3. Rita 79 89 84
4. Benjo 80 70 65
Nilai Terkecil
Nilai Terbesar
1
2
3
Baris 4
5
6
7


Berikut ini adalah perhitungan yang sering digunakan:
 SUM, untuk menghitung penjumlahan
 AVERAGE, untuk mencari nilai rata-rata.
 Min, untuk mencari nilai terendah
 Max, untuk mencari nilai tertinggi.
a. Penjumlahan
Langkah-langkah untuk melakukan penjumlahan (SUM) sebagai berikut.
1. Letakkan kursor di dalam sel F2 ( kolom F baris 2) pada kolom jumlah.
2. Kemudian aktifkan tab Layout.
3. Klik tombol Formula pada grup Data. Setelah Anda mengklik Formula, akan muncul kotak dialog Formula.
Berikut ini keterangan kotak dialog Formula.
• Kotak Formula, untuk mengisi rumus perhitungan.
• Kotak Number format, untuk mengubah format hasil perhitungan.
• Kotak Paste Function, berisi rumus-rumus untuk melakukan perhitungan.
4. Pada kotak Formula, ketikkan =SUM(ABOVE). Jika yang pertama tidak bisa, ketikkan =SUM(LEFT).
5. Klik tombol OK.
b. Mencari Nilai Rata-rata (AVERAGE)
Langkah-langkah untuk mencari nilai rata-rata pada kolom rata-rata sebagai berikut.
1. Letakkan kursor di dalam sel G2 pada kolom Rata-rata.
2. Kemudian aktifkan tab Layout.
3. Klik tombol Formula pada grup Data.
4. Pada kotak Formula, ketikkan = AVERAGE(C2:E2). Tanda (:) dibaca “Hingga”.
5. Klik tombol OK.
c. Mencari Nilai Terendah dan Nilai Tertinggi
Untuk mencari nilai terendah (Min), ketikkan =MIN(F2:F5) di dalam kotak Formula. Untuk nilai tertinggi ketikkan =MAX(F2:F5) di dalam kotak Formula.


H. MENCETAK DOKUMEN
1. Mencetak Dokumen pada Layar Monitor
Untuk mencetak dokumen pada layar monitor, kita dapat menggunakan fasilitas Print Preview. Dengan demikian, kita dapat melihat hasil cetakan sementara. jika dirasa tidak ada kesalahan, barulah kita cetak ke media kertas. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.
a. Klik tombol Office Button.
b. Arahkan kursor pada menu Print.
c. Kemudian, klik Print Perview
2. Mencetak Dokumen ke Dalam Kertas
Setelah mengetahui cara mencetak pada layar monitor, sekarang kita akan mempelajari bagaimana mencetak dokumen ke dalam media kertas. caranya sebagai berikut.
a. Klik tombol Office Buttom.
b. Klik menu Print.
c. Klik lagi Print (setelah Anda menekan tombol Print, akan muncul kotak dialog Print).
d. Pilih tipe printer yang telah terinstal di dalam komputer Anda pada kotak Name, Misalnya, tipe printer Hp Laserjet 1020.
e. Pada bagian Page range, pilih All untuk mecetak semua dokumen.
f. Pada kotak Number of Copies, isi dengan angka 1.
g. Pada kotak Print what isikan dengan Dokumen
h. Pada kotak Print isi dengan All Pages in Range.
i. Pada kotak Pages per sheet isikan dengan angka 1.
j. Pada kotak Scale to paper size isikan dengan No Scaling.
k. Klik OK.
Berikut ini keterangan kotak dialog Print:
• Name, untuk mengisi tipe printer yang telah terinstal di dalam komputer.
• Tombol Properties, untuk mengatur format print lanjutan.
• Pada bagian Range, terdiri dari beberapa bagian yaitu:
• All, untuk mencetak semua halaman dokumen
• Current page, untuk mencetak dokumen yang diseleksi saja
• Pages, untuk mencetak halam tertentu saja
Contohnya:
o Jika pada kotak Pages diisi dengan angka 5 maka yang akan tercetak hanya halaman 5.
o Jika pada kotak Pages diisi dengan angka 3-6 maka yang tercetak adalah halaman 3 sampai dengan halaman 6.
o jika pada kotak Pages diisi dengan 2,7,8 maka yang akan tercetak adalah halaman 2, 7, dan 8.
• Number of copies, jumlah dokumen yang akan dicetak.
• Print what, untuk memilih jenis pencetakan.
• pada bagian Print terdiri atas beberapa bagian yaitu:
 All page in range, untuk mencetak semua halaman
 Add page, untuk mencetak halaman ganjil saja
 Even page, untuk mencetak halaman genap saja.
• pada bagian Zoom terdiri atas beberapa bagian yaitu:
 Pages per sheet, untuk menentukan berapa banyak jumlah halaman dalam satu kertas yang akan dicetak
 Scale to paper size, untuk mengatur skala pada halaman kertas.
3. Mencetak dengan Cepat
Cara yang ketiga ini, Anda akan menggunakan fasilitas Quick Print. Di sini Anda tidak dapat menggunakan pengaturan sesuai kebutuhan Anda. Langkah-langkahnya sebagai berikut.
a. Klik tombol Office Button.
b. Klik menu Print.
c. Klik menu Quick Print.

I. MENYISIPKAN SIMBOL
Anda dapat menyisipkan simbol ke dalam sebuah naskah, jika memang diperlukan untuk melengkapi suatu naskah. langkah-langkahnya sebagai berikut.
1. Letakkan kursor di mana nantinya akan disisipkan simbol.
Misalnya:



Kursor

2. Aktifkan tab/ribon Insert.
3. Klik menu Symbol pada grup Symbols.
4. Klik lagi More Symbols. Setelah itu akan muncul kotak dialg Symbol.
5. Silahkan Anda pilih sesuai kebutuhan. Misalnya didalam kotak Font Anda pilih Wungdings 2 dengan cara mengklik tombol panah ke bawah.
6. Pilih simbol telepon.
7. Selanjutnya, klik tombol Insert maka secara otomatis tombol Cancel (untuk membatalkan) berubah menjadi tombol Close.
8. Klik tombol Close
Hasil yang akan terlihat pada lembar kerja Anda seperti berikut ini.



J. MEMBUAT RUMUS
Langkah-langkahnya sebagai berikut.
1. Aktifkan tab/ribon Insert.
2. Klik tombol Equation yang tedapat pada grup Symbols.
3. Selanjutnya akan muncul Type equation here pada lembar kerja. bersamaan dengan itu akan muncul tab Design.
4. Silahkan Anda membuat rumus sesuai dengan kebutuhan Anda yang terdapat pada tab Design.